Bola.net - - Gelandang Kroasia, Luka Modric, nyaris saja menjadi pesakitan di laga kontra Denmark pada babak 16 Besar Piala Dunia 2018. Sebab, Modric sempat gagal ketika mengambil eksekusi penalti di periode extra time.
Kroasia berjumpa Denmark pada babak 16 Besar Piala Dunia 2018 di Stadion Nizhny Novgorod pada Senin (2/7) dini hari WIB. Pada laga ini, kedua tim bermain imbang 1-1 hingga babak kedua usai.
Laga pun dilanjutkan dengan tambahan waktu 2x15 menit. Kroasia kemudian mendapat penalti pada menit ke-116. Tapi, Modric gagal menjalankan tugas dengan baik. Penalti Modric mampu ditepis dengan sempurna oleh Kasper Schmeichel.
Hampir Jadi Pesakitan

Kegagalan Modric tersebut membuat laga harus dilanjutkan lewat babak adu penalti. Sebab, tidak terjadi gol pada perpanjangan waktu. Jika saja Kroasia gagal pada babak ini, maka Modric bisa jadi akan menjadi pesakitan karena kegagalannya.
Modric pun menceritakan mengapa dia bisa gagal menendang penalti. Ternyata, dia menendang ke arah yang biasanya gagal diantisipasi oleh Schmeichel, berdasar pada video yang dia lihat.
"Itu adalah momen sulit, tapi saya coba untuk tetap tenang. Saya yakin akan mencetak gol karena saya menonton video bagaimana dia menghentikan penalti pada pagi hari dan saya menendang seperti itu," kata Modric.
Tak Mau Lihat Video Lagi

Modric menjadi satu dari tiga algojo Kroasia yang sukses menendang penalti dan akhirnya membawa negaranya menang dengan skor adu penalti 3-2. Secara keseluruhan, Kroasia menang dengan skor 4-3 atas Denmark.
"Yang pasti, saya tidak akan pernah melakukan itu lagi. Saya tidak akan pernah menyaksikan cuplikan bagaimana kiper menyelamatkan penalti sebelum bertanding," tegas pemain Real Madrid ini.
Laga Yang Sulit

Banyak pengamat menyebut laga antara Kroasia melawan Denmark tidak berjalan menarik. Laga hanya berjalan ketat pada awal babak pertama. Dimana terjadi dua gol untuk masing-masing negara saat laga baru berjalan empat menit.
Modric pun tidak menampik hal tersebut. Pemain berusia 32 tahun mengakui jika laga berjalan sulit untuk pemain, sebab digelar pada kondisi cuaca yang cukup lembab.
"Sangat sulit untuk bermain dalam kondisi yang begitu lembab. Sulit bagi kami untuk berlari dan bergerak terus. Kami bisa menyelesaikannya sebelum adu penalti. Tapi, tidak bisa sebelum extra time. Terima kasih Tuhan, telah ada bersama kami," tutup Modric.
Saksikan Vidio Menarik Ini

TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelatih Kroasia: Modric Adalah Kapten Sejati!
Piala Dunia 2 Juli 2018, 21:47
-
Cerita Luka Modric Selamat Dari Status Pesakitan
Piala Dunia 2 Juli 2018, 20:59
-
Rakitic: Modric Pemain Terbaik Kroasia Sepanjang Masa
Piala Dunia 29 Juni 2018, 21:25
-
Modric dan Iniesta Asalnya Bukan dari Bumi
Piala Dunia 29 Juni 2018, 19:37
-
Piala Dunia 2018, Rakitic Dan Modric Diklaim Sebagai Gelandang Terbaik
Piala Dunia 25 Juni 2018, 15:51
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR