
Bola.net - Semifinal UEFA Nations League antara Italia vs Spanyol berlangsung seru sesuai ekspektasi. Kali ini tim Matador keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1.
Pertandingan di San Siro, Kamis (7/10), menyuguhkan pertunjukan seru antara dua tim top. Italia dan Spanyol saling mengancam dan menyulitkan, hanya kali ini Italia harus mengaku kalah.
Spanyol unggul dua gol terlebih dahulu lewat aksi Ferran Torres (17', 45+2'), lalu Italia menyamakan kedudukan melalui Lorenzo Pellegrini (83'). Seharusnya ada lebih banyak gol, tapi kiper kedua tim tampil sama baiknya.
Kemenangan ini mengantar Spanyol ke partai final dan akan berhadapan dengan pemenang duel Belgia vs Prancis besok (8/10). Selain itu, pertandingan kali ini juga menyisakan 5 pelajaran menarik. Apa saja?
Rekor Italia terhenti
▪️ 37 games, 28 wins, 9 draws, 0 losses
— B/R Football (@brfootball) October 6, 2021
▪️ Last defeat was Sept. 10, 2018 against Portugal
▪️ Broke the record for longest streak of clean sheets at 1,168 minutes
▪️ Won Euro 2020
Italy's 37-game unbeaten run is over, but what a run it was 👏 pic.twitter.com/Vncvt7W8lC
Italia tak pernah merasakan kekalahan sejak tahun 2018. Kini, tiga tahun berlalu, pasukan Roberto Mancini akhirnya tertunduk lesu.
Tercatat, Italia menempuh total 37 pertandingan dengan 28 kemenangan dan 9 hasil imbang. Rekor apik ini pula yang mengantar mereka jadi juara Euro 2020 lalu.
Kini, Italia harus menghentikan catatan apik mereka dengan rekor laju tak terkalahkan terpanjang dalam sejarah sepak bola internasional.
Sinar muda Spanyol
Ferran Torres (21)
— B/R Football (@brfootball) October 6, 2021
Pedri (18)
Ansu Fati (18)
Yeremi Pino (18)
Gavi (17)
Spain's young core is here to stay ✨ pic.twitter.com/7TMNrIvbwC
Luis Enrique menurunkan banyak pemain muda dalam skuad Spanyol di laga ini, ada Gavi, Ferran Torres, dan Yeremi Pino. Ketiganya main apik dan jadi bukti bahwa masa depan Spanyol cukup cerah.
Betapa tidak, Spanyol masih punya beberapa pemain muda lain yang tidak tampil seperti Ansu Fati dan Pedri Gonzalez. Dua pemain ini juga berpotensi jadi pemain top di masa mendatang.
Kemenangan kali ini tidak hanya mengantar Spanyol ke final, tetapi juga mengantar mereka ke masa depan yang lebih cerah.
Torres striker andalan
6 - Six of the last seven @FerranTorres20´s shots on target for #Spain #SPA 🇪🇸 in all competitions ended in a goal. Effective.#NationsLeague pic.twitter.com/ZfZ9EpCCy1
— OptaJose (@OptaJose) October 6, 2021
Kedua gol Spanyol di laga ini datang dari striker bayangan mereka, Ferran Torres. Dia mencetak gol di menit ke-17 dan ke-45+2, semua di babak pertama.
Gol-gol ini memperpanjang catatan apik Torres saat membela Spanyol. Dia sudah mencetak total 12 gol dalam 21 penampilan untuk tim Matador.
Catatan ini cukup istimewa untuk pemain yang seharusnya bukan striker murni. Torres adalah penyerang sayap yang sering bermain sebagai false nine.
Panggung Gavi
✅ International debut against the European champions
— UEFA Nations League (@EURO2024) October 6, 2021
✅ Youngest player in history to represent Spain
🇪🇸 Your thoughts on Gavi's display at the San Siro?#NationsLeague pic.twitter.com/6xTdhz9lz6
Bukan hanya Torres yang bersinar. Kemenangan Spanyol kali ini juga jadi panggung si pemain 17 tahun, Pablo Gavira alias Gavi.
Dia menjalani debutnya untuk Spanyol dan memecahkan rekor debut di usia termuda (17 tahun 42 hari). Gavi juga bermain selama 85 menit, pertama kali dalam karier seniornya.
Nama Gavi sudah terlebih dahulu dikenal fans Barcelona, kini dunia mengenalnya sebagai bibit muda calon bintang Spanyol.
Italia sudah main oke
🇮🇹 Federico Chiesa in full flow 👌#NationsLeague pic.twitter.com/BhOGIZQ8eS
— UEFA Nations League (@EURO2024) October 6, 2021
Italia sudah bermain sangat baik di laga ini, hanya sudah waktunya mereka kalah. Kartu merah Leonardo Bonucci di menit ke-42 merusak keseimbangan pertandingan.
Serangan-serangan Italia sebenarnya cukup merepotkan, khususnya melalui Federico Chiesa. Namun, pertahanan Spanyol relatif tangguh, Unai Simon membuat sejumlah penyelamatan apik.
Bagaimanapun, juara Eropa tidak perlu terlalu lesu terkait kekalahan ini. Mancini juga memuji timnya sudah bermain sangat baik.
Sumber: Bola, UEFA, BR Football
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bonucci Akhirnya Minta Maaf Usai Dikartu Merah Di Laga Italia vs Spanyol
Piala Eropa 7 Oktober 2021, 17:43
-
Luis Enrique Umbar Resep Sukses Spanyol Mengalahkan Italia, Ternyata Sederhana
Piala Eropa 7 Oktober 2021, 10:14
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR