
Bola.net - - Pelatih Argentina, Jorge Sampaoli, mengatakan bahwa Lionel Messi lebih baik dari Cristiano Ronaldo. Itu adalah pendapatnya berdasarkan beberapa alasan.
Messi dan Ronaldo sendiri adalah dua kandidat paling kuat untuk menjadi pemenang Ballon d'Or tahun 2017 ini. Sebelumnya, Ronaldo sudah mengalahkan Messi dalam perebutan gelar pemain terbaik dari FIFA.
Ronaldo disebut favorit untuk mendapat status pemain terbaik karena kesuksesannya menjuarai Liga Champions dan La Liga musim lalu. Dan jika pemain asal Portugal tersebut menang lagi, maka ia akan menyamai lima koleksi Ballon d'Or milik Messi.
Sementara itu, Messi hanya menjuarai Copa del Rey musim lalu. Namun demikian, ia lebih produktif di atas lapangan jika dibandingkan dengan Ronaldo.
Itulah yang membuat Sampaoli mengatakan Ronaldo adalah pemain luar biasa. Namun baginya secara personal, Messi masih lebih baik dari Ronaldo dalam satu dekade terakhir.
"Cristiano adalah pemain yang luar biasa, tapi saya pikir dan saya rasa dalam 10 tahun terakhir Messi adalah pemain terbaik di dunia, tapi itu pendapat saya, berdasarkan statistik, dengan jumlah gol, assist, kecerdasan, gaya, tapi itu pendapat saya," ucap Sampaoli pada Omnisport.
"Terdapat beberapa pemain di belakang mereka seperti Neymar atau Luis Suarez, juga sejumlah pemain muda seperti [Kylian] Mbappe atau [Ousmane] Dembele."
"Mereka akan bersaing untuk menjadi yang terbaik di masa yang akan datang," papar mantan pelatih Sevilla tersebut.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Icardi Ingin di Inter Milan Sampai Pensiun
Liga Italia 2 Desember 2017, 23:45
-
Saingi Madrid, MU Juga Buru Tanda Tangan Neymar
Liga Inggris 2 Desember 2017, 19:30
-
Messi Tak Perlu Juara Piala Dunia untuk Disebut Pemain Terbaik Dunia
Piala Dunia 2 Desember 2017, 18:00
-
Conte Tertawakan Rumor David Luiz ke Madrid
Liga Inggris 2 Desember 2017, 17:50
-
Inilah Alasan Sampaoli Berani Sebut Messi Lebih Baik dari Ronaldo
Piala Eropa 2 Desember 2017, 17:30
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR