Mengapa Ter Stegen Terus Diabaikan Timnas Jerman?

Bola.net - Kiper Barcelona, Marc-Andre ter Stegen terhalangi tembok besar dalam usahanya membuktikan diri sebagai kiper nomor satu timnas Jerman. Dia masih dianggap tidak lebih baik dari Manuel Neuer.

Karier Ter Stegen bersama timnas seakan-akan bertolak belakang dengan kariernya di level klub. Dia sudah membuktikan diri sebagai kiper nomor satu Blaugrana dengan sejumlah performa impresif di La Liga dan Liga Champions.

Kendati demikian, Joachim Loew masih memercayai Manuel Neuer sebagai kiper utama Jerman. Bahkan ketika Neuer cedera panjang di paruh kedua musim lalu, dia tetap terpilih sebagai kiper nomor satu di ajang Piala Dunia 2018.

Ter Stegen sendiri pernah mengutarakan isi hatinya tentang situasi ini. Menyadur Sport, baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

Menunggu Kesempatan

Selain cedera panjang, Neuer baru kebobolan empat gol saat Jerman dikalahkan Belanda pekan lalu. Namun, situasi ini tak cukup membuat Loew berubah pikiran. Dia sudah mengonfirmasi bahwa Neuer tetap pilihan utama.

Ter Stegen mungkin tidak memahami situasi ini tetapi dia masih rela menunggu kesempatan untuk membuktikan diri. Saat ini, fokusnya terletak pada Barca dan bekerja keras untuk menambah total penampilan 22 kali untuk Jerman.

Sulit membayangkan Loew bakal mengubah keputusannya sebelum Euro 2020. Namun, untuk saat ini, tampaknya dia tidak berminat berubah pikiran.

"Keputusan saya masih sama: Manuel Neuer merupakan kiper nomor satu, tetapi Marc-Andre ter Stegen akan mendapatkan kesempatannya tahun ini," tegas Loew.

Pembuktian Ter Stegen

Komentar Loew tersebut bisa menimbulkan pro-kontra. Bagaimanapun, posisinya tidak benar-benar aman usai mimpi buruk Jerman pada 2018 lalu.

Jerman disebut membutuhkan revolusi, baik skuad maupun pelatih. Neuer memang pernah menjadi kiper nomor satu di dunia, tapi performanya tidak benar-benar istimewa usai cedera panjang.

Di sisi lain, ada Ter Stegen yang tak pernah mengecewakan Barca selama bertahun-tahun. Loew mungkin harus mengubah pola pikirnya demi timnas Jerman.

Sumber: Sport