
Bola.net - Portugal melaju ke perempat final Euro 2024 setelah mengalahkan Slovenia lewat adu penalti. Berikut catatan menarik dari pertandingan ini.
Portugal bertemu Slovenia dalam laga 16 besar yang digelar di Deutsche Bank Park, Frankfurt, Selasa (2/7/2024) dini hari WIB. Portugal menang adu penalti 3-0.
Tak ada gol sama sekali yang tercipta di sepanjang 2x45 menit waktu normal. Pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak extra time.
Portugal sempat mendapat penalti di akhir babak pertama extra time. Namun, Cristiano Ronaldo gagal menceploskan bola ke gawang karena ditepis Jan Oblak.
Portugal akhirnya keluar sebagai pemenang usai mengungguli Slovenia di babak adu penalti. Diogo Costa tampil luar biasa dengan menggagalkan tiga penendang Slovenia.
Sejumlah catatan istimewa ditorehkan selepas pertandingan Portugal melawan Slovenia. Berikut ini adalah perinciannya.
Berkat kemenangan ini, Portugal melaju ke perempat final. Mereka akan bertemu Prancis yang sebelumnya menyingkirkan Belgia.
Catatan Menarik Duel Portugal vs Slovenia

1. Portugal telah mencapai perempat final Euro untuk ketujuh kalinya, lebih banyak dari tim mana pun.
2. Dalam pertandingan sistem gugur pertama mereka di turnamen besar (Euro/Piala Dunia), Slovenia mencatatkan angka penguasaan bola sebesar 27,9%, terendah keenam di Euro 2024. Secara keseluruhan, mereka memiliki rata-rata angka penguasaan bola terendah dari semua tim dalam edisi kompetisi ini (31,2%).
3. Kiper Portugal Diogo Costa menjadi penjaga gawang pertama yang menyelamatkan tiga penalti dalam adu penalti Euro. Dia merupakan yang keempat yang melakukannya dalam pertandingan di turnamen besar (Piala Dunia & Euro).
Catatan Menarik Duel Portugal vs Slovenia

4. Ini adalah adu penalti pertama di Euro atau Piala Dunia yang hanya melakukan total enam penalti.
5. Ini adalah pertandingan ke-14 Euro 2024 yang berakhir tanpa gol di babak pertama. Itu sama banyaknya dengan keseluruhan pertandingan Euro 2020.
6. Termasuk delapan usahanya dalam pertandingan ini, kapten Portugal Cristiano Ronaldo telah melepaskan 20 tembakan di Euro 2024 (tanpa gol), terbanyak dari semua pemain.
Catatan Menarik Duel Portugal vs Slovenia

7. Cristiano Ronaldo gagal mengonversi tiga dari sembilan penaltinya di turnamen besar (Euro & Piala Dunia), tidak termasuk adu penalti.
8. Di turnamen besar (Euro & Piala Dunia), Ronaldo telah melepaskan 60 tendangan bebas langsung (termasuk empat di pertandingan ini). Dia hanya mencetak satu di antaranya (melawan Spanyol di Piala Dunia 2018).
9. Cristiano Ronaldo telah mencoba 34 tendangan bebas langsung untuk Portugal di Euro (termasuk empat dalam pertandingan ini). Itu lebih dari dua kali lipat dari pemain lain yang tercatat (sejak 1980 – Zinedine Zidane 15), namun dia masih belum mencetak gol dari situasi itu.
Catatan Menarik Duel Portugal vs Slovenia

10. Gelandang Portugal Joao Palhinha membuat sembilan tekel dalam pertandingan ini. Pemain terakhir yang membuat tekel lebih banyak dalam pertandingan Euro adalah Anatoliy Tymoshchuk untuk Ukraina vs Prancis pada tahun 2012 (12).
11. Penyerang Slovenia Benjamin Sesko melakukan 32 duel dalam pertandingan ini. Itu catatan terbanyak oleh seorang pemain dalam pertandingan Euro sejak Juraj Kucka untuk Slovakia melawan Jerman pada tahun 2016 (39).
12. Pada usia 41 tahun dan 126 hari, Pepe menjadi pemain Eropa tertua yang tampil dalam pertandingan sistem gugur di turnamen besar (Euro & Piala Dunia). Dia melampaui kiper Inggris Peter Shilton, yang tampil dalam perebutan tempat ketiga Piala Dunia 1990 pada usia 40 tahun 292 hari.
Sumber: Opta
Jangan lewatkan momen-momen seru Euro 2024. Segera catat jadwal lengkap Euro 2024 dan pastikan kamu kunjungi Bola.net sekarang untuk mendapatkan informasi terbaru seputar Piala Eropa 2024. Jangan lupa ya Bolaneters!.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Euro 2024 Hari Ini, Rabu 3 Juli 2024: Austria vs Turki
Piala Eropa 2 Juli 2024, 21:53
-
Jadwal Siaran Langsung Euro 2024 di RCTI Hari Ini, Selasa 2 Juli 2024
Piala Eropa 2 Juli 2024, 16:23
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR