Bola.net - Real Madrid akan selalu jadi salah satu klub terbaik di dunia. Hanya segelintir klub besar yang bisa mencapai level sama dengan Los Blancos, khususnya soal koleksi trofi Eropa.
Madrid dibentuk pada 6 Maret 1902 dan sudah mengenakan kostum khas berwarna putih sejak awal. Madrid merupakan salah satu dari tiga klub penemu La Liga, mereka juga tidak pernah terdegradasi, bersama Athletic Bilbao dan Barcelona.
Madrid memulai kejayaan mereka pada tahun 1950 di Spanyol dan di Eropa. Mereka menjuarai Piala Eropa lima kali beruntun dan mencapai final dalam tujuh kesempatan. Kesuksesan ini berlanjut di La Liga dengan lima trofi dalam tujuh tahun.
Saat itu skuad Madrid dianggap legendaris, yang diisi oleh nama-nama besar seperti Alfredo Di Stefano, Ferenc Puskas, Francisco Gento, dan Raymond Kopa. Bahkan dua dari nama-nama tersebut (Puskas dan Kopa) disahkan jadi nama penghargaan gol terbaik dan pemain muda terbaik sampai saat ini.
Selain itu, setidaknya ada 5 hal penting yang bisa membuat fans Madrid bangga atas klub kesayangan mereka. Apa saja? Yuk baca selengkapnya di bawah ini, Bolaneters!
Trofi Liga Champions Terbanyak
Real Madrid (c) AFP
Real Madrid masih jadi Raja Eropa yang sulit digulingkan rival-rival mereka. Los Blancos mulai bertakhta di pertengahan abad 20, yang kembali jadi raja di awal abad 21.
Sejauh ini Madrid mendominasi dengan 13 trofi kompetisi tertinggi Eropa, dahulu disebut European Champion Clubs' Cup, sekarang dikenal dengan nama Liga Champions.
Torehan itu masih yang paling banyak, unggul jauh dari rival-rival mereka. Terdekat ada AC Milan dengan koleksi 7 trofi, yang masih cukup jauh dari pencapaian Los Blancos.
Secara rinci, Madrid jadi juara Eropa pada musim: 1955-56, 1956-57, 1957-58, 1958-59, 1959-60, 1965-66, 1997-98
1999-00, 2001-02, 2013-14, 2015-16 2016-17, 2017-18.
Juara Liga Champions 3 Musim Beruntun
Zinedine Zidane (c) UEFA
Status Raja Eropa itu ditegaskan Madrid saat menjuarai Liga Champions dalam tiga musim beruntun. Pertama pada musim 2015/16, lalu 2016/17, dan 2017/18.
Sang raja yang paripurna. Bahkan Liverpool yang disebut tim terbaik Eropa dua musim terakhir gagal menyamai prestasi Madrid.
Ada nama Zinedine Zidane yang akan selalu dikenal atas keberhasilan itu. Zidane terbukti mampu memimpin skuad Madrid, mengelola skuad yang dipenuhi pemain top.
Sampai saat ini, belum ada yang bisa menyamai torehan Madrid menjuarai Liga Champions dalam tiga musim beruntun.
Gelar Juara La Liga Terbanyak (33)
(c) Real Madrid
Los Blancos boleh jadi kesulitan bersaing dengan Barcelona di kompetisi domestik dalam 10-15 tahun terakhir. Namun, sampai saat ini Madrid masih berada di puncak koleksi trofi terbanyak.
Tercatat, sejak kompetisi La Liga resmi bergulir, Madrid telah mengoleksi 33 trofi, paling banyak dari tim mana pun. Torehan itu dilengkapi dengan catatan juara beruntun terbanyak.
Biar begitu, Madrid tidak boleh lengah. Barcelona terus mengejar, mulai mendekat. Zidane harus bisa membawa timnya jadi juara La Liga musim ini.
Kemenangan Terbanyak dalam semusim (32)
Skuad Real Madrid merayakan kemenangan 4-0 atas Real Zaragoza di Copa del Rey. (c) twitter.com/realmadrid
Musim 2011/12, Madrid pernah mencapai level terbaiknya. Di bawah bimbingan Jose Mourinho, Madrid menyuguhkan sepak bola serangan balik yang memukau dan menyulitkan tim mana pun.
Mereka memecahkan sejumlah rekor pada musim itu, yang sebagian besar bertahan sampai saat in. Yakni kemenangan terbanyak dalam semusim (32), yang kemudian disamai Barca semusim berikutnya (2012/13).
Lalu ada catatan kemenangan tandang terbanyak dalam semusim (16), Jumlah poin terbanyak (100) -- juga disamai Barca, poin tandang terbanyak (50), lalu jumlah gol terbanyak dalam semusim liga (121).
Pemain Top
Cristiano Ronaldo (c) AFP
Real Madrid punya hubungan istimewa dengan pemain-pemain top. Ada banyak nama hebat yang pernah dan masih membela Los Blancos, selalu berhubungan erat.
Sebut saja Alfredo Di Stefano, Paco Gento, Ferenc Puskas, Ronaldo Nazario, Roberto Carlos, Iker Casillas, Raul, Zinedine Zidane, Cristiano Ronaldo, Kaka, Sergio Ramos, dan kini Eden Hazard.
Tidak ada pemain yang lebih besar dari klub, benar, tapi Madrid selalu menemukan pemain-pemain top yang mau memberikan segalanya demi lambang di dada.
Sumber: Wikipedia
Baca ini juga ya!
- Bedah Statistik Karim Benzema vs Olivier Giroud, Benarkah Ibarat Formula 1 dan Gokart?
- 34 Tahun Sergio Ramos: Bek Tengah Terbaik Real Madrid dan Spanyol dalam Angka
- MU Bidik Federico Valverde, Berani Tebus Klausul Super Mahal 448 Juta Pounds?
- Tak Perlu Mencari Jauh-jauh, Arsenal Sudah Punya Raphael Varane yang Baru
- Arsenal Dilarang Merekrut Luka Jovic, Mengapa?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ketimbang di Arsenal, Dani Ceballos Pilih Pulang ke Spanyol
Liga Spanyol 31 Maret 2020, 21:40
-
Achraf Hakimi Masuk Radar Transfer Juventus
Liga Italia 31 Maret 2020, 18:40
-
Nego Kontrak Baru Sergio Ramos Masih Buntu
Liga Spanyol 31 Maret 2020, 17:20
-
Hanya Real Madrid yang Ada di Hati Eduardo Camavinga
Liga Spanyol 31 Maret 2020, 16:40
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR