
Bola.net - Real Madrid menjuarai Supercopa de Espana 2019/20. Los Blancos jadi juara usai mengalahkan sang rival sekota Atletico Madrid lewat adu penalti di final, Senin (13/1/2020). Gelandang Madrid, Federico Valverde, jadi sorotan. Apa tanggapan kiper Atletico, Jan Oblak?
Final di King Abdullah Sports City, Jeddah, berlangsung ketat. Tak ada gol tercipta sepanjang waktu normal dan babak tambahan. Madrid lalu memenangi adu penalti dengan skor 4-1.
Di menit 25 extra time, Valverde 'mengorbankan diri'. Dia menekel Alvaro Morata yang menggiring bola ke arah gawang Madrid. Professional foul itu berbuah kartu merah langsung.
Federico Valverde should get a statue outside the Bernabeu for this. Possibly the greatest professional foul the game has ever seen pic.twitter.com/lrraoLQA6n
— FootballJOE (@FootballJOE) January 12, 2020
Namun, itu menyelamatkan Madrid ancaman kebobolan. Dengan itu, mereka bisa ke babak adu penalti, dan akhirnya menang.
Oblak, yang jadi kapten Atletico di laga ini, menyuarakan pendapatnya. Menurut kiper Atletico tersebut, pelanggaran itu memang harus dilakukan. Dia pun berbesar hati menerima hasil ini.
Harus Dilakukan

"Itu memang tak menyenangkan, tapi dia melakukannya untuk mencegah kami mencetak gol," kata Oblak, seperti dikutip Marca.
"Itu jelas kartu merah."
"Namun, itu juga berarti kami kehilangan peluang yang seharusnya kami dapatkan."
Berbesar Hati

"Kami cukup mengendalikan permainan. Ada beberapa momen di mana mereka lebih unggul penguasaan bola, tapi kami berbahaya lewat serangan balik," lanjut Oblak.
"Kami cuma kurang sedikit untuk mencetak gol. Pada akhirnya, laga berlanjut ke adu penalti dan itu seperti lotre."
"Mereka mencetak gol, dan kami tidak. Sekarang, kami harus bangkit dan terus melangkah," pungkas kiper Atletico tersebut.
Valverde memang mendapatkan kartu merah. Namun, berkat permainan apiknya di laga ini, dia dinobatkan sebagai Man of the Match.
Sumber: Marca
Jika berada di posisi Valverde, apakah Bolaneters akan melakukan hal yang sama? Suarakan pendapat kalian lewat kolom komentar di bawah ini.
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Courtois Sudah Tahu ke Mana Lawan akan Menendang
- Selebrasi Real Madrid Juara Supercopa, dari Lapangan Hingga Ruang Ganti
- Kisah Toni Kroos yang Membantu Pemain Muda Real Madrid untuk Mengambil Penalti
- Sergio Ramos Punya Rencana yang Urung Dilakukan Saat Hadapi Atletico, Apa Itu?
- Diego Simeone: Federico Valverde Bawa Real Madrid Juara, Dia Layak jadi Man of the Match
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Luis Suarez Absen 4 Bulan, Lewatkan El Clasico dan Kualifikasi Piala Dunia
Liga Spanyol 13 Januari 2020, 12:25
-
2 Kunci Kemenangan Madrid: Federico Valverde dan Thibaut Courtois
Liga Spanyol 13 Januari 2020, 11:22
-
Zinedine Zidane Bukan Pelatih Biasa
Liga Spanyol 13 Januari 2020, 10:48
-
Federico Valverde 'Korbankan Diri', Jan Oblak Berbesar Hati
Liga Spanyol 13 Januari 2020, 10:25
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR