
Bola.net - Kekalahan 1-2 Barcelona kala menyambangi Cadiz dalam duel lanjutan La Liga akhir pekan lalu jelas mengejutkan. Bahkan sang pelatih, Ronald Koeman, sampai bingung menjelaskan hasil buruk timnya kali ini.
Cadiz seharusnya salah satu lawan paling mudah di La Liga, mereka salah satu tim promosi musim ini. Namun, Barca justru kebingungan sendiri selama 90 menit.
Penampilan Lionel Messi dkk. di babak pertama begitu buruk, kacau balau. Membaik di babak kedua, tapi justru kebobolan gol konyol karena blunder barisan bek.
Ini bukan pertama kalinya Barca dirugikan karena kesalahan individu dan Koeman pun sampai kebingungan mencari penjelasan.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Sulit dijelaskan
Koeman meyakini timnya sedang dalam momentum apik sebelum pertandingan ini, karena itulah kekalahan ini sulit diterima. Barca menurunkan skuad yang sama, tapi para pemain tampil jauh di bawah standar -- bahkan Messi pun terbilang main buruk.
"Kekalahan ini sulit dijelaskan. Kami datang ke laga ini setelah sejumlah pertandingan apik, tapi babak pertama kami berjalan buruk," kata Koeman dikutip dari Marca.
"Kami tampil lebih baik di babak kedua, tapi cara kami kalah ini sangat buruk. Kami kalah karena kesalahan-kesalahan tak terduga yang seharusnya tak dilakukan."
"Ini terjadi karena kami gagal fokus. Sikap kami tidak tepat malam ini, dan itu bukan hanya dari barisan bek," imbuhnya.
Blunder konyol
Kebobolan kedua Barca sudah cukup untuk merangkum kondisi tim saat ini yang doyan blunder. Kala itu Jordi Alba membuat lemparan ke dalam di wilayah sendiri, seharusnya tidak ada ancaman apa pun.
Alba memilih melempar bola kembali ke belakang, maksudnya ke arah Clement Lenglet. Nahas Lenglet gagal mengontrol bola, Marc-Andre ter Stegen pun tidak siap. Bola kemudian dicuri Alvaro Negredo dan jadi gol.
"Sulit menjelaskan sejumlah kebobolan kami. Saya kira mungkin karena kurangnya konsentrasi. Kami kurang agresif saat tidak membawa bola," lanjut Koeman.
"Mungkin karena itulah kami kebobolan. Tidak mudah menjelaskan gol kedua lawan itu," tutupnya.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ketimbang Gabung Barcelona, Gini Wijnaldum Lebih Disarankan Bertahan di Liverpool
Liga Inggris 7 Desember 2020, 15:45
-
5 Pemain yang Tidak Punya Masa Depan di Barcelona
Editorial 7 Desember 2020, 14:57
-
Ketika Barca Tertunduk di Markas Cadiz
Galeri 7 Desember 2020, 13:37
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR