
Bola.net - Pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman, memulai kerja kerasnya dengan kemenangan 3-1 atas Gimnastic pada duel uji coba, Sabtu (12/9/2020) kemarin.
Tiga gol Barca datang dari kaki Ousmane Dembele, Antoine Griezmann, dan Philippe Coutinho. Barcelona turun dalam formasi 4-2-3-1, gaya main yang jarang digunakan Blaugrana dalam beberapa tahun terakhir.
Pada formasi itu, Koeman menduetkan Sergio Busquets dan Carles Alena sebagai duet gelandang jangkar, lalu di babak kedua ada duet Frenkie de Jong dan Riqui Puig sebagai pengganti.
Kombinasi dua gelandang inilah yang bakal jadi fondasi permainan Barca musim depan, setidaknya itulah petunjuk Koeman.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Bakal lebih defensif?
Formasi dengan dua gelandang jangkar tersebut biasanya dipilih untuk memperkuat pertahanan tim, gaya yang biasanya dipilih oleh tim yang punya kelemahan bertahan.
Kini, Koeman mengindikasikan bahwa musim depan gaya bermain Barca akan sedikit berubah ke arah itu.
"[Gaya main] mungkin berbeda dan sedikit lebih defensif dari apa yang telah kita saksikan dalam beberapa tahun terakhir," ungkap Koeman kepada Goal internasional.
"Tapi tujuannya adalah tetap terus mengalirkan bola, menguasainya, dan mencari ruang untuk bermain antarlini serta di balik barisan gelandang lawan."
"Saya kira tim ini mampu melakukannya karena kami punya barisan gelandang untuk melakukan itu," imbuhnya.
Penting untuk bermain
Lalu, bicara soal hasil pertandingan, Koeman menegaskan bahwa duel kali ini lebih soal kesempatan bermain, bukan kemenangan atau gol-gol tim. Yang terpenting adalah semua pemain bisa mendapatkan sempat bermain.
"Hal yang paling penting adalah tidak ada pemain cedera, semua pemain dapat kesempatan 45 menit. Ada sejumlah momen pertandingan dengan intensitas tinggi," sambung Koeman.
"Penting bagi mereka dapat kesempatan bermain karena pramusim yang sekarang tidak normal. Kami hanya punya kesempatan empat pekan, tidak sampai enam pekan. Situasinya lebih rumit."
"Sekarang yang ingin kami lakukan adalah meningkatkan fisik dan dua pekan ke depan lebih banyak mengembangkan taktik," tutupnya.
Sumber: Goal
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Koeman Sebut Gaya Main Barcelona Akan Berbeda Musim Ini, Jadi Lebih Defensif?
Liga Spanyol 13 September 2020, 20:30
-
Koeman Puas Lihat performa Messi
Liga Spanyol 13 September 2020, 12:10
-
Senin Besok, Arturo Vidal Tes Medis di Inter Milan?
Liga Italia 13 September 2020, 07:25
-
Luis Suarez Berlatih Sendirian di Barcelona, Tanda Segera ke Juventus?
Liga Spanyol 13 September 2020, 07:07
-
Barcelona Mundur Perlahan dari Perekrutan Eric Garcia
Liga Spanyol 13 September 2020, 03:00
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR