
Bola.net - Umumnya, sebuah klub tak perlu memberi pesangon kepada pelatih atau pemain yang kontraknya berakhir. Namun ini tidak berlaku buat Ronald Koeman di Barcelona.
Koeman diangkat sebagai pelatih ketika Barcelona masih di bawah kepemimpinan Josep Maria Bartomeu. Pria berdarah Belanda tersebut ditunjuk sebagai pengganti Quique Setien yang dicap gagal.
Musim perdananya tidak berakhir dengan sukses. Meski mampu mempersembahkan trofi, kegagalan di pentas La Liga dan Liga Champions tetap membuat Koeman dilabeli sebagai pelatih gagal juga.
Presiden baru Barcelona, Joan Laporta, sempat dikabarkan ingin mengganti Koeman dengan sosok lain. Namun sampai kompetisi dimulai, ia tidak melakukan itu dan membiarkan Koeman melanjutkan kiprahnya di Camp Nou.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Tetap Dapat Pesangon
Memecatnya di tengah-tengah kompetisi berjalan bukanlah langkah yang bijak. Sebab, Barcelona harus memberikan pesangon kepada Koeman. Oleh karenanya, langkah terbaik adalah membiarkan dia menghabiskan sisa kontraknya.
Sialnya, Barcelona tetap harus keluar uang kalau tidak memperpanjang masa abdi Koeman. Perjanjian terkait hal itu tertuang dalam kontrak yang ditandatangani Koeman ketika klub masih dipimpin Bartomeu.
Nilainya pun tidak bisa dikatakan sedikit. Menurut El Club de la Mitjanit, Barcelona harus membayar sebesar enam juga euro (setara Rp100 Miliar) jika manajemen memilih untuk tidak memperpanjang masa abdinya.
Biaya Putus Kontrak di Timnas Belanda
Bisa dikatakan kalau ini adalah bentuk balas budi klub kepada Koeman. Dalam laporan yang sama, diketahui bahwa itu adalah nilai yang harus dikeluarkan Koeman untuk memutus kontraknya di Timnas Belanda demi memenuhi pinangan Barcelona.
Posisi Koeman mungkin terlihat tersudut karena beberapa hasil buruk yang menimpa Barcelona belakangan ini. Tapi pada akhirnya, Koeman-lah yang sedang berada di atas angin karena bisa mengantongi uang apapun keputusan klub.
Kalau memecat Koeman lebih cepat, Barcelona bisa dihadapkan dengan biaya yang semakin membengkak. Pesangon yang harus dibayarkan mencapai 14 juta euro (setara Rp233 Miliar).
(El Club de la Mitjanit - via Marca)
Baca juga:
- Ronald Koeman: Bukan Pemain Zaman Tiki-Taka, Hanya Ini yang Bisa Barcelona Lakukan!
- Rapor Pemain Barcelona Saat Diimbangi Granada: Yakin Luuk de Jong Lebih Hebat dari Neymar?
- Klasemen Liga Spanyol Usai Barcelona Ditahan Granada: Real Madrid di Puncak, Kalau Barca?
- 54 Umpan Silang, Kayak Bukan Barcelona Deh!
- Barcelona Nyaris Kalah, Netizen: Pique Jadi Striker, Sam Allardyce Gantikan Koeman!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming La Liga Spanyol 2021/2022 Pekan Keenam di Vidio
Liga Spanyol 21 September 2021, 18:08
-
Hasil, Klasemen, dan Top Skor Liga Spanyol: Barca Nyaris Kalah, Sekarang Posisi Berapa ya?
Liga Spanyol 21 September 2021, 14:51
-
Barcelona Selamat Berkat Gol Menit 90
Galeri 21 September 2021, 13:14
-
Highlights Barcelona vs Granada | La Liga 2021-2022
Open Play 21 September 2021, 12:29
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR