
Bola.net - Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi dianggap sebagai pesepak bola terbaik pada generasi sekarang. Namun, ada pesepak bola yang juga tidak kalah hebat dari Ronaldo dan Messi sebelumnya.
Dia adalah Zinedine Zidane. Legenda Real Madrid dan Timnas Perancis itu dikenal memiliki teknik olah bola di atas rata-rata.
Semasa bermain, Zinedine Zidane tampil memukau saat bersama klub dan negaranya. Ia mempersembahkan berbagai gelar bergengsi, termasuk juara La Liga, scudetto Serie A, Liga Champions, hingga Piala Eropa dan Piala Dunia.
Saat sudah pensiun dan menjadi pelatih, sentuhannya tak menghilang. Pria yang kini berusia 47 tahun itu mengantar Real Madrid menjuarai Liga Champions sebanyak tiga kali, Piala Dunia Antarklub, dan tentu saja, La Liga.
Zidane adalah gelandang tengah yang ikonis. Ia menyuguhkan permainan elegan di era sepak bola modern. Banyak pemain hebat terlihat seperti pemain biasa apabila disandingkan dengannya.
Melihatnya mengolah bola di lapangan, Zidane bak penari ketimbang seorang pemain. Sentuhan pertamanya, seolah sapuan sempurna di atas kanvas.
Itulah mengapa, banyak rekan seprofesi, baik pemain maupun kalangan pelatih, yang mengidolakan sosoknya.
Pemain semacam David Beckham, Ronaldinho, Franco Baresi, hingga pemain era generasi sekarang seperti Paul Pogba dan Eden Hazard tak sungkan memberikan pujian kepada Zidane.
Berikut ini beberapa sanjungan setinggi langit yang diberikan kepada Zinedine Zidane.
1. David Beckham
Beckham pernah satu tim dengan Zidane di Real Madrid. Baginya, tidak pernah ada pemain sepak bola yang lebih baik dan pemain terhebat sepanjang masa.
"Berlatih bersama Zinedine Zidane selama tiga tahun adalah mimpi. Bagi saya, dia adalah pemain terhebat sepanjang masa," kata Beckham.
2. Ronaldo
Sebut duo lain yang lebih ikonis dari Ronaldo Luis Nazario de Lima dan Zidane. Hal itu membuktikan kolaborasi keduanya di Real Madrid, sangat spesial.
Ronaldo bermain bersama beberapa klub besar, mulai Barcelona, Inter Milan, dan tentu saja, Timnas Brasil. Namun, Zidane, tak disangsikan lagi, merupakan partner in crime terbaiknya.
"Dia pemain terhebat yang pernah bermain dengan saya. Kami punya masa-masa menyenangkan di lapangan," ucap Ronaldo.
3. Frank Lampard
Mantan pemain Chelsea, Frank Lampard, jadi sosok lain yang terang-terangan memuji Zidane sebagai pesepak bola genius.
"Saya pikir dia itu pemain yang memang jadi idola saya selama bertahun-tahun. Bermain melawan dirinya, Anda menyadari dia itu jenius sejati sebagai pemain bola," kata Lampard, yang kini menjabat sebagai pelatih Chelsea tersebut.
4. Franco Baresi
Sosok terhebat memuji yang terhebat lainnya. Seperti itulah yang terjadi saat Franco Baresi melontarkan sanjungan kepada Zinedine Zidane.
Bek legendaris Italia itu memuji Zidane bak seorang penari di lapangan.
"Dia itu elegan, sebagai seorang penari. Dia bahkan memanfaatkan sol sepatunya secara efisien," kata Baresi.
"Semuanya tampak mudah buatnya; dia membuat pergerakan yang jika coba saya tirukan, hasilnya malah bisa bikin kaki saya patah," imbuh legenda AC Milan tersebut.
5. Ronaldinho
Ronaldinho dan Zidane merupakan dua pemain terbaik yang pernah dimiliki sepak bola. Namun, hal itu tak membuat Ronaldinho merasa lebih baik dari Zidane.
Pria asal Brasil itu tak sungkan menyatakan kekagumannya terhadap Zidane.
"Zidane adalah salah seorang pesepak bola terbaik sepanjang masa, satu di antara idola saya. Dia sungguh memiliki semacam elegansi dan keanggunan, sentuhan luar biasa, dan visi hebat," puji Ronaldinho.
6. Paul Pogba
Paul Pogba bisa jadi merupakan suksesor Zidane di Timnas Prancis. Sebagai junior Zidane, Pogba tak kuasa untuk tidak menyanjung seniornya itu.
"Saya sangat mengaguminya. Saat saya muda, saya menonton video permainannya, bagaimana dia bermain. Saya suka pemain-pemain hebat, tapi ada beberapa pemain yang punya sesuatu yang lebih," ujarnya.
"Di lapangan, Anda punya 11 pemain, dalam satu tim, 22 pemain, dan Anda hanya "melihat" satu atau dua pemain saja. Anda akan selalu melihat dia melakukan hal spesial, bagaimana dia bermain, itu hal yang indah untuk dilihat."
"Saya selalu mencermatinya. Bola ada di satu tempat, tapi saya selalu mencari di mana dia berada," kata mantan pemain Juventus itu.
7. Eden Hazard
Eden Hazard dipastikan satu di antara pemain yang mengidolakan Zidane. Ia mengakui, gaya main Zidane cukup memengaruhinya.
"Semua orang tahu respek saya terhadap Zidane sebagai seorang pemain, juga sebagai manajer. Dia adalah idola saya," ujarnya.
"Saya tak tahu apa yang akan terjadi di masa mendatang. Namun, yang pasti, bermain di bawah arahan Zidane adalah impian," begitu kata Hazard pada 2017.
Kini, impian itu jadi kenyataan. Hazard gabung Real Madrid pada awal musim 2019-2020.
Sumber: Talksport
Disadur dari: Bola.com/Penulis Alfi Yuda/Editor Aning Jati
Published: 16 April 2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sadio Mane Diyakini tak Akan Mau Bertahan Selamanya di Liverpool
Liga Inggris 17 April 2020, 22:24 -
Lima Pemilik Nomor Punggung 10 Terbaik Sepanjang Sejarah
Bola Indonesia 17 April 2020, 20:16 -
Masa Depan Eder Militao Masih Aman di Real Madrid
Liga Spanyol 17 April 2020, 18:40 -
Mbappe Diminta tak Buru-Buru Tinggalkan PSG Demi Pindah ke Madrid
Liga Champions 17 April 2020, 17:02
LATEST UPDATE
-
Manchester United Dinilai Sulit Membenarkan Transfer Bryan Mbeumo
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:18 -
Dulu Kawan kini Jadi Lawan, Sunderland Siap Hancurkan Amad Diallo dan MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:10 -
Hadirkan Megawati Hangestri, Bank Jatim Makin Optimistis Juarai Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 11:10 -
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR