
Bola.net - Zinedine Zidane dikabarkan sudah berpamitan dengan Real Madrid. Pelatih asal Prancis ini akan meninggalkan Madrid untuk kedua kalinya hanya dalam beberapa tahun terakhir.
Belum ada pengumuman resmi, tapi kabar kepergian Zidane terus menguat sejak beberapa jam lalu. Kabar ini pertama disampaikan oleh analis transfer Eropa, Fabrizio Romano.
Kepergian Zidane dapat dimaklumi, Madrid menutup musim ini tanpa satu pun trofi. Namun, sebenarnya kinerja Zidane sudah sangat baik mengingat situasinya sangat sulit sejak awal musim.
Lalu mengapa Zidane memilih pergi?
Keputusan sulit di ruang ganti
Belum ada kabar pasti, tapi diduga ada konflik di ruang ganti Madrid setahun terakhir. Keputusan Zidane memercayai pemain-pemain lama membuat pemain lainnya kesal.
Martin Odegaard bahkan sampai memaksa pergi ke Arsenal karena tidak mendapatkan menit bermain. Zidane terus memaksakan trio gelandang lamanya.
Selain Odegaard, ada pula kasus Isco, Marcelo, dan beberapa pemain lain yang merasa tidak cukup mendapatkan kesempatan untuk bermain.
Situasi ini membuat Zidane terpojokkan dan dianggap bersalah.
Lelah mental?
Selain itu, beberapa bulan lalu muncul kabar bahwa Zidane sudah kelelahan. Dia terlalu lelah dengan musim 2020/21 yang begitu sulit dan menguras energi.
Musim ini begitu alot, Zidane hampir tidak bisa menurunkan skuad terbaiknya karena bergantian cedera. Dia harus memeras otak untuk setiap pertandingan.
Karena itu, finis sebagai runner-up La Liga dan mencapai semifinal Liga Champions musim ini tidak terasa seperti kegagalan untuk Real Madrid.
Siapa jadi pengganti?
Kini setelah Zidane dipastikan pergi, bursa transfer pengganti Zidane mulai dibicarakan.
Ada beberapa nama yang disebut, di antaranya Massimiliano Allegri dan Antonio Conte. Siapa yang akan dipilih Madrid?
Sumber: Express, Bola
Baca ini juga ya!
- Zinedine Zidane Mundur dari Real Madrid
- Pernyataan Bersama Barcelona, Juventus, dan Real Madrid: Reformasi atau Sepak Bola Akan Hancur!
- Bukan MU atau Real Madrid, Eduardo Camavinga akan Gabung Klub Ini
- Reuni Eden Hazard dan Jose Mourinho Bisa Terjadi di AS Roma
- Kasus Super League, UEFA Buka Proses Penyelidikan Terhadap Real Madrid, Barcelona, dan Juventus
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Laris Manis! Manchester City dan Liverpool Ramaikan Perburuan Varane
Liga Inggris 27 Mei 2021, 20:53
-
Tribut Menyentuh Skuat Real Madrid untuk Zinedine Zidane
Liga Spanyol 27 Mei 2021, 20:41
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR