
Bola.net - Quique Setien menggantikan Ernesto Valverde beberapa bulan lalu, tapi sampai sekarang dia belum juga mendongkrak performa Barcelona seperti yang diharapkan klub. Masalah Barca masih sama.
Setien datang ke Catalunya dengan antusiasme tinggi dan hasrat untuk membuat perubahan. Namun, Setien masih belum bisa disebut lebih baik dari Valverde.
Mantan pelatih Real Betis ini langsung mengubah gaya bermain Barca. Dia mengaku sebagai penggemar Johan Cruyff, yang membuatnya lebih senang memainkan taktik penguasaan bola dengan umpan-umpan pendek.
Apakah Setien sudah benar-benar mengubah Barcelona?
Angka-Angka
Mengutip Marca, Setien telah memenangi 64 persen pertandingannya sejauh ini, sementara Valverde menorehkan 62 persen musim ini. Persentase Setien mungkin lebih baik, tapi jumlah pertandingannya masih lebih sedikit.
Valeverde sudah menuntun Barca melewati 26 pertandingan di semua kompetisi, dengan menelan empat kekalahan. Sementara itu, Setien baru membimbing mereka dalam 11 pertandingan dan sudah tiga kali kalah.
Valverde meninggalkan Barca dalam kondisi nyaman di puncak klasemen sementara La Liga, meski gagal menjuarai Supercopa de Espana.
Sejak kedatangan Setien, Barca lebih sering mengekor di bawah Real Madrid dan sudah tersingkir dari Copa del Rey.
Belum Ada Sensasi Perubahan
Mengabaikan angka, permainan Barca sejauh ini pun belum menunjukkan tanda-tanda perubahan yang signifikan. Masalah Barca masih sama, juga ketergantungan terhadap Messi.
Setien sudah mencoba mengenalkan sejumlah taktik berbeda, misalnya membangun serangan dari belakang. Namun, taktik ini masih belum berfungsi seperti seharusnya.
Barcelona belum benar-benar mengesankan sejak memasuki tahun 2020 ini dan mayoritas kemenangan mereka bergantung pada keajaiban Messi.
Dua Wajah Barca
Selain itu, yang tak kalah mengkhawatirkan adalah masalah Barca yang masih belum berubah sejak era Valverde.
Blaugrana punya dua wajah, ketika bermain di kandang dan bermain tandang. Di Camp Nou mereka sangat kuat, tapi sudah menelan tujuh kekalahan dan lima hasil imbang di tempat lain.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Lidah Pedas Gerard Pique yang Sebenarnya Mempermalukan Barcelona Sendiri
- Melasnya Lionel Messi, Kesepian dan Terkurung di Lini Serang Barcelona
- Kalah dari Real Madrid, Presiden Barcelona Minta Tidak Panik
- Kalah dari Real Madrid, Asisten Quique Setien Memaki-maki Pemain Barcelona Sendiri
- 'Lionel Messi Bermain Seperti Seorang Pensiunan'
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Barcelona Akan Bangun Tim Baru Demi Messi
Liga Spanyol 3 Maret 2020, 22:49
-
Barcelona Disarankan Mainkan Frenkie De Jong Sebagai Bek Tengah
Liga Spanyol 3 Maret 2020, 21:48
-
De Jong Harusnya ke Juventus dan Bukan Barcelona, Apa Alasannya?
Liga Spanyol 3 Maret 2020, 21:23
-
Barcelona Berniat Bajak Wonderkid Valencia Ini
Liga Spanyol 3 Maret 2020, 21:20
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR