
Bola.net - Real Madrid sukses melanjutkan start sempurna mereka di La Liga 2025/26. Kemenangan 2-0 atas Espanyol, Sabtu (20/9/2025) malam, memantapkan posisi mereka di puncak klasemen Liga Spanyol.
Hasil ini membuat Los Blancos hingga berita ini tayang, unggul lima poin di singgasana La Liga dari pesaing terdekatnya. Skuad asuhan Xabi Alonso seakan tidak terbendung di awal musim ini.
Namun, di balik rentetan hasil positif tersebut, sang pelatih ternyata belum sepenuhnya puas. Xabi Alonso secara terbuka mengkritik satu aspek permainan timnya.
Ia merasa bahwa meskipun menang, timnya masih kurang menunjukkan 'kebrilianan'. Tuntutan standar tinggi ini menjadi bukti bahwa Alonso tidak akan membiarkan timnya cepat berpuas diri.
Belum Cukup Brilian

Xabi Alonso memuji penampilan timnya yang disebutnya tampil dengan serius, stabil, dan tenang. Namun, ia merasa masih ada ruang untuk perbaikan, terutama di lini serang.
Menurutnya, Real Madrid masih kurang tajam dalam menciptakan peluang dan penyelesaian akhir. Ia menuntut para pemainnya untuk bisa lebih kreatif saat berada di sepertiga akhir lapangan.
"Mungkin kami kurang sedikit 'brilian' di sepertiga akhir lapangan, untuk menciptakan sedikit lebih banyak… Tetapi tim ini serius, tanpa memiliki masalah apa pun. Ini adalah kemenangan penting untuk terus berkembang," kata Alonso kepada Real Madrid TV.
Pentingnya Tembakan Jarak Jauh
Alonso juga memberikan analisis taktisnya untuk membongkar pertahanan rapat lawan. Menurutnya, melepaskan tembakan dari luar kotak penalti adalah salah satu kunci.
Ia juga memberikan pujian untuk gol-gol yang dicetak oleh Eder Militao dan Kylian Mbappe. Gol Mbappe yang lahir dari skema transisi cepat dinilainya sebagai buah dari pengambilan keputusan yang tepat.
"Melawan blok pertahanan rendah, Anda harus menembak dari luar. Ketika ruang sempit, Anda perlu bergerak cepat," jelas Alonso.
Alasan di Balik Kejutan Taktik
Dalam laga ini, Alonso membuat kejutan dengan menurunkan formasi 4-4-2. Ia juga memberikan kesempatan starter perdana untuk pemain muda, Gonzalo Garcia.
Langkah ini diambil untuk menciptakan lebih banyak variasi serangan dan kehadiran di kotak penalti. Ia juga secara khusus memuji peran duo gelandang, Aurelien Tchouameni dan Fede Valverde.
"Aurelien dan Fede memainkan permainan yang sangat serius, memberikan kontrol pada permainan," puji Alonso.
Amunisi Tambahan Telah Kembali
Di tengah tuntutannya, Alonso juga mendapat kabar yang sangat baik. Kembalinya Jude Bellingham dan Eduardo Camavinga dari cedera memberinya lebih banyak opsi.
Ia menegaskan bahwa kehadiran semua pemain sangat krusial untuk menghadapi jadwal padat. Kembalinya dua gelandang top ini dianggapnya sebagai suntikan amunisi yang sangat penting.
"Ini adalah berita bagus untuk semua orang. Mereka adalah pemain top dan untuk kalender berikutnya, kami membutuhkan semua orang. Sekarang, kami akan memiliki lebih banyak opsi," tegasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Trent dan Konate, Real Madrid Siapkan Manuver Besar untuk Gelandang Liverpool Ini
Liga Spanyol 21 September 2025, 18:45
-
Vinicius Junior Kesal Usai Diganti di Laga Real Madrid vs Espanyol
Liga Spanyol 21 September 2025, 13:19
-
Marc Guehi Ingin Gabung Real Madrid Setelah Kesepakatan Liverpool Gagal
Liga Inggris 21 September 2025, 12:11
-
Jelang Malam Penghargaan Ballon d'Or, Hansi Flick Sindir Keras Real Madrid
Liga Spanyol 21 September 2025, 05:15
-
Start di La Liga Masih Sempurna, Xabi Alonso Justru Belum Puas dengan Real Madrid
Liga Spanyol 21 September 2025, 02:44
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR