
Bola.net - Banyak bek yang mencoba berbagai cara untuk menghentikan Lionel Messi, tidak sedikit yang gagal. Superstar Argentina itu memang jadi salah satu pemain yang paling sulit dihentikan di lapangan.
Messi dikenal dengan gaya bermain yang licin. Bahkan, di era keemasannya, menghentikan Messi mustahil dilakukan seorang diri. Bek lawan harus mengeroyok Messi, bisa dua sampai tiga pemain bersamaan.
Selama membela Barcelona, Messi pernah menyuguhkan level bermain yang luar biasa. Dia berulang kali mengobrak-abrik pertahanan Real Madrid.
Nah, salah satu bek Madrid yang sudah hafal betul dengan gaya main Messi adalah Marcelo. Apa katanya?
Hentikan Messi? Diamkan saja
Menghentikan Messi sepenuhnya memang bisa dianggap mustahil. Tidak ada bek yang bisa melakukan itu, bahkan mereka yang terbaik pun kesulitan.
Pengalaman menghadapi Messi selama bertahun-tahun sepertinya telah membuat Marcelo memahami ancaman La Pulga. Menghentikan Messi memang mustahil, jadi minimal jangan sampai membuat Messi murka.
"Messi tidak banyak bicara di tengah pertandingan dan saya mencoba tidak bicara dengan dia, sebab dia memang sosok pendiam," ujar Marcelo.
"Kami selalu bersepakat untuk membiarkan Messi seperti itu. Sebab jika kami mencoba mengganggunya, jika kami menggodanya, dia bakal marah. Dan jika dia marah, dia akan semakin sulit diatasi."
Messi dan Real Madrid
Sepanjang kariernya bersama Barcelona, Lionel Messi terlibat dalam 45 pertandingan kontra Real Madrid di berbagai kompetisi, mulai dari La Liga, Copa del Rey, hingga Liga Champions.
Yang luar biasa, dalam 45 laga tersebut Messi berhasil mencetak total 26 gol. Dia memegang rekor gol terbanyak dalam sejarah El Clasico, catatan yang sepertinya bakal sulit dikejar pemain lain.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini Alasan Federico Valverde Tolak Gabung Arsenal
Liga Spanyol 16 November 2023, 08:52
-
Ingin Selamat di Liga Spanyol? Jude Bellingham Mending Ikuti Saran Gareth Bale Ini Deh
Liga Spanyol 16 November 2023, 07:10
-
Tips Hentikan Lionel Messi: Diamkan Saja, Jangan Digoda, Nanti Ngamuk Bahaya!
Liga Spanyol 16 November 2023, 05:59
-
Log Out dari Perburuan Mbappe, Madrid Kini Ganti Incar Haaland
Liga Spanyol 15 November 2023, 20:50
-
Mulai Tajamnya Duet Vinicius Junior dan Rodrygo
Liga Spanyol 15 November 2023, 17:21
LATEST UPDATE
-
Pengakuan Emosional Maldini: Sulit Bicara Soal AC Milan, Tapi Hati Tetap Merah Hitam
Liga Italia 19 November 2025, 17:00
-
Diam dalam Sunyi, MU Ternyata Rajin Pantau Pemain Timnas Jerman Ini
Liga Inggris 19 November 2025, 16:44
-
Dino Zoff Soroti Sepak Bola Italia: Serie A Terlalu Lambat dan Banyak Drama!
Piala Dunia 19 November 2025, 16:31
-
Puja-puji Matheus Cunha untuk Rekrutan Anyar MU Ini: Enak Banget Main Ama Dia!
Liga Inggris 19 November 2025, 16:29
-
Bakal Cabut dari MU, Jadon Sancho Bakal Lanjutkan Karir Jauh dari Inggris
Liga Inggris 19 November 2025, 16:21
-
Duh, MU Tidak Bisa Angkut Joao Gomes di Januari 2026?
Liga Inggris 19 November 2025, 16:11
-
CEO Cloudflare Ungkap Penyebab X dan ChatGPT Lumpuh: Bukan Serangan Siber
News 19 November 2025, 16:02
-
Penyebab Italia Sulit Maju Menurut Fabregas: Kolot, Terlalu Kaku, dan Anti Pemain Muda
Liga Spanyol 19 November 2025, 14:44
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR