
Bola.net - Mantan Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy mengungkapkan dirinya merasa kecewa dengan sikap para suporter Merah Putih yang memojokkannya kala ia meraih hasil-hasil buruk di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Simon McMenemy harus mengalami nasib buruk ketika dipecat oleh PSSI pada pengujung 2019. Pemecatan tersebut dilakukan seiring empat kekalahan beruntun yang dialami Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Ada peran suporter yang mendesak Simon McMenemy untuk dipecat setelah Timnas Indonesia menyerah 1-3 dari Vietnam. Usai laga, teriakan 'Simon Out' menggema di seluruh penjuru Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Simon McMenemy menilai, suporter Timnas Indonesia terlalu berekspektasi berlebihan di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Menurut Simon, Timnas Indonesia kesulitan bersaing karena persiapan minim dan tidak didukung oleh klub-klub.
"Saya merasa kecewa. Mereka tidak mengerti situasinya. Ketika saya bekerja dengan tim, liga di Indonesia masih berlangsung. Pemain bermain 4 kali sebulan selama 3 bulan beruntun sebelum pertandingan," kata Simon McMenemy kepada media Vietnam, Zing.
"Kami hanya memiliki persiapan sekitar satu setengah pekan. Ini merupakan laga Kualifikasi Piala Dunia yang sangat sulit. Masyarakat Indonesia mungkin melupakan itu dan bagi saya, sangat tidak logis buat berpikir mengalahkan Vienam, bahkan di kandang sendiri," tegas pelatih asal Skotlandia itu.
Simon McMenemy kemudian dipecat lebih cepat 1 tahun dari kontraknya yang sejatinya berakhir pada akhir 2020. Posisinya saat ini dihuni Shin Tae-yong yang diresmikan PSSI sebagai pelatih Timnas Indonesia pada akhir Desember 2019.
Harapan Terlalu Tinggi
Simon McMenemy tak menampik harapan besar dari suporter dan masyarakat di Indonesia membuatnya tertekan. Eks pelatih Bhayangkara FC itu bahkan menyebut suporter Timnas Indonesia tidak realistis.
"Masyarakat Indonesia memiliki harapan yang tinggi untuk meraih kemenangan. Saya tidak mengerti mengapa. Tentu saja, saya tidak bisa mengendalikan harapan para suporter, akan tetapi nasib seorang pelatih ditentukan oleh harapan itu meskipun tak realistis," ujar Simon.
Simon McMenemy hanya membesut Timnas Indonesia dalam tujuh laga. Ia hanya menang dua kali dan lima kali kalah dengan jumlah kebobolan mencapai 18 gol berbanding 12 kali menjebol gawang lawan.
Sumber Asli: Zing Vietnam
Disadur dari: Bola.com/Penulis Zulfirdaus Harahap/Editor Hendry Wibowo
Published: 17 Mei 2020
Baca Juga:
- Apa Kabar Mantan Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy?
- Timnas Indonesia Sudah Lupa Rasanya Menang
- Iwan Bule: Simon McMenemy Sudah Tidak Mau Melatih Timnas Indonesia
- Cerita Tentang Absennya Andritany Ardhiyasa di Semifinal Piala AFF 2016
- Penyerang PSS Sleman Bicara Tentang Fenomena Pemain Naturalisasi di Indonesia
- Masih Ingat Musikan? Satu-satunya Pemain Terbaik yang Tak Pernah Membela Timnas Indonesia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sevilla vs Barcelona 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 14:58 -
Florian Wirtz di Liverpool: Pemain yang Belum Meyakinkan, tapi Pantas Ditunggu?!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:58 -
Bukan Cuma Minta Maaf, Korea Selatan Rombak Total Regulasi Program Adopsi Internasional
News 3 Oktober 2025, 14:44 -
Prediksi Fiorentina vs AS Roma 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 14:28 -
Meski Bersinar di Crystal Palace, Oliver Glasner Dinilai Tak Cocok untuk MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:26
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR