
Hanya butuh hasil imbang, Myanmar malah takluk 0-1 dari Indonesia, Senin (16/12) kemarin. Menurut Park, di akhir timnya masih berpikir tetap lolos karena berpikir aturan yang digunakan adalah selisih gol, bukan head to head.
"Kami baru tahu regulasi itu di akhir laga saat melihat para pemain Indonesia melakukan selebrasi. Ini kesalahan kami, dan saya siap bertanggung jawab," ujar Park saat jumpa pers.
Sebelumnya, tim Garuda Muda sendiri mengaku tak tahu bahwa regulasi yang berlaku ialah head to head. Setelah mendengar bahwa sistem itulah yang digunakan, anak asuh Rahmad Darmawan pun menjadi bersemangat memenangi laga.
Myanmar harus menyerah dari Indonesia lewat gol tunggal yang dicetak Alfin Tuasalamony dari titik putih. Di babak semifinal, Garuda Muda akan menghadapi jawara Grup B, Malaysia. [initial]
Baca juga:
- Video: Kerusuhan Suporter Usai Laga Myanmar vs Indonesia
- Polisi Tangkap 8 Suporter Myanmar Usai Kerusuhan
- Indonesia Bertemu Malaysia di Semifinal SEA Games 2013
- Tatap Semifinal, Indonesia Fokus Pada Pemulihan Pemain
- Inilah Alasan Indonesia Tampil Semangat Kontra Myanmar
- Indonesia ke Semifinal, Ini Kata La Nyalla
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hadapi Malaysia, Ujian Mental Indonesia
Tim Nasional 18 Desember 2013, 19:35
-
Indra Sjafri: Timnas U-23 Mampu Menang Bila Main Tanpa Dendam
Tim Nasional 18 Desember 2013, 16:18
-
Ada-ada Saja, Kartu ATM Manahati Tertelan Mesin ATM
Bolatainment 18 Desember 2013, 15:54
-
Bentrok Indonesia, Pelatih Malaysia Tegaskan Misi Belum Usai
Tim Nasional 18 Desember 2013, 14:38
-
Indonesia Diminta Tampil Enjoy Ladeni Malaysia
Tim Nasional 18 Desember 2013, 13:58
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR