Namun siapa sangka, awal-awal kedatangan Jacksen ke Indonesia ternyata tak sesuai dengan apa yang ia bayangkan saat meninggalkan Brasil. Terutama dalam permainan tendang-menendang si kulit bundar.
"Saya orang Brasil. Jadi saya menganggap Indonesia sebagai negara antah berantah ketika pertama saya datang," ujar pelatih berusia 45 tahun tersebut.
"Tapi saya langsung dibuat terkejut dengan atmosfer lokal di sini. Saya dapat memberitahu anda bahwa orang Indonesia tidak ada duanya dalam hal gairah di sepakbola. Pada pendukung di sini mungkin lebih bersungguh-sungguh dan lebih mendukung daripada tempat lain di dunia," tandasnya.
Karir pemain Jacksen Tiago sendiri dimulai pada musim 1994-1995 saat membela Petrokimia Putra. Hanya semusim di Petrokimia, Jacksen mencoba peruntungan di PSM Makassar sebelum meraih kesuksesan bersama Persebaya Surabaya yang dia bela selama dua musim.
Setelah itu, Jacksen memperkuat tim Singapura, Geylang United. Hanya semusim di Singapura, Jakcsen kembali ke Surabaya sebelum mengakhiri karirnya di klub pertamanya, Petrokimia Putra pada 2001.
Sementara sebagai pelatih, Jacksen mengawali karir kepelatihan saat membesut Assyabab Surabaya pada 2002-2003. Setelah itu, beberapa tim yang sempat mendapat sentuhan tangan dingin Jacksen antara lain, Persebaya Surabaya, Persita Tangerang, Persiter Ternate, Mitra Kukar, Persitara Jakarta Utara dan Persipura Jayapura yang ia latih sejak 2008 hingga saat ini.
Sedangkan karirnya di level tim nasional ia mulai saat ditunjuk PSSI sebagai asisten pelatih pada Maret 2013. Kemudian pada April 2013, dirinya resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala timnas Indonesia hingga kontraknya habis usai laga melawan Irak beberapa waktu lalu.[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jacksen Tiago: Boaz Solossa Pemain Luar Biasa
Tim Nasional 21 November 2013, 19:02
-
Jacksen Tiago: Gairah Sepakbola Indonesia Tiada Duanya!
Tim Nasional 21 November 2013, 18:29
-
'Jacksen Tiago, Otak di Balik Kebangkitan Indonesia'
Tim Nasional 21 November 2013, 17:15
-
Jacksen Harapkan Muncul Generasi Baru di Timnas Senior
Tim Nasional 21 November 2013, 14:38
-
BTN Berikan Kontrak Percobaan Pada Alfred Riedl
Tim Nasional 20 November 2013, 21:53
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR