
Bola.net - Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, buka suara soal rumor adanya pemain titipan di tim nasional, yang merebak kembali belakangan ini. Ia memastikan, kejadian titip-menitip pemain tersebut tak terjadi lagi masa kini.
Sumardji mengaku bahwa proses pemilihan pemain untuk memperkuat tim nasional sudah melalui proses yang cukup panjang. Proses ini membuat keputusan yang diambil oleh tim pelatih menjadi alami dan tidak ada unsur titip-menitip.
"Ini saya sampaikan kepada teman-teman semua karena saya jujur saja juga merasa panas telinga saya kalau selama ini masih dikait-kaitkan," tukas Sumardji.
"Ini PSSI masa kini. Jangan diulang-ulang lagi seperti dulu-dulu. Sudah tidak ada lagi seperti itu," sambungnya.
Menurut Sumardji, upaya PSSI untuk menghilangkan budaya titip-menitip ini mendapat perhatian khusus dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
"Pak Ketua Umum komitmennya keras dan selalu menyampaikan kepada saya, 'Pak Mardji jangan sampai ada titip-titipan.' Saya jamin seribu persen tidak ada," ia menambahkan.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Rumor Pemain Titipan di Timnas
Beberapa hari belakangan pembicaraan soal pemain titipan kembali merebak. Bahkan, salah seorang pilar Timnas Indonesia saat ini sempat merasakan pengalaman pahit akibat adanya titip-menitip pemain.
Dalam sebuah siniar di kanal youtube Sport77 official, Ernando Ari, mengenang pengalamannya ketika harus gagal lolos seleksi Tim Indonesia U-16. Pernyataan kiper Timnas Indonesia tersebut pada laga ini sempat mengundang kontroversi karena disalahpahami oleh khalayak.
Belum usai kegaduhan soal pernyataan tersebut, muncul pernyataan bahwa di Tim Indonesia U-16 saat ini ada upaya untuk menitipkan pemain. Ada anak salah seorang Komite Eksekutif PSSI yang disebut dititipkan untuk masuk dalam tim yang dibesut Nova Arianto ini.
Punya Metode Khusus
Lebih lanjut, Sumardji juga memiliki metode khusus untuk menghindari terjadinya titip-menitip pemain. Menurut perwira POLRI tersebut, ia memeriksa dengan cermat nama-nama pemain yang dipanggil memperkuat tim nasional.
"Contoh kayak tim U-16 yang sudah dirilis kemarin. Dari 23 pemain, masing-masing saya cek. Ini dari SSB mana? Lantas apakah ini ada kaitannya?" tutur Sumardji.
"Sebelum hal itu terjadi, maka di samping performa, kualitas dari para pemain yang dipilih itu adalah sesuai dengan kebutuhan pada masing-masing posisi. Saya pun juga mencari cara agar supaya betul-betul ini fair," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46 -
Marc Guehi Pilih Move On usai Gagal Pindah ke Liverpool
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:34 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Bayern Munchen 4 Oktober 2025
Bundesliga 3 Oktober 2025, 12:26 -
Cek Jadwal Serie A 2025/26: Matchweek 6: Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Italia 3 Oktober 2025, 12:21 -
Cek Jadwal dan Nonton NFL Matchweek 5: Eksklusif di Vidio
Olahraga Lain-Lain 3 Oktober 2025, 12:13 -
Manchester United Dinilai Sulit Membenarkan Transfer Bryan Mbeumo
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:18
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR