
Bola.net - Ramadhan Sananta buka suara ihwal penyebab tak maksimalnya permainan Timnas Indonesia U-23 pada laga play-off Olimpiade Paris 2024, kontra Guinea lalu. Menurut penyerang Garuda Muda -julukan Indonesia U-23- ini, dalam laga tersebut, timnya tak berada dalam kondisi ideal untuk bermain.
Sananta mengaku timnya berada dalam kondisi kelelahan. Hal ini karena sebelum bermain pada laga play-off tersebut, mereka harus melakoni perjalanan panjang di Piala Asia U-23 2024.
"Habis. Jadi, badan ini masih mau bergerak, tapi otak ini sudah stress, sudah capek, (dan) nggak bisa berpikir," kata Sananta, dalam siniar di kanal youtube Sport77 Official.
"Kita kan ada titik jenuhnya, kan. Jadi, terasa capeknya. Pas melawan Guinea pada pertandingan terakhir itu, kita benar-benar sudah terasa habis," sambungnya.
Sebelumnya, asa Indonesia U-23 untuk bermain di Olimpiade Paris 2024 akhirnya kandas. Hal ini menyusul kekalahan Garuda Muda dari Guinea pada play-off memperebutkan satu tiket tersisa ke ajang tersebut.
Pada laga yang dihelat di Clairefontaine, Kamis (9/5/2024), mereka kalah dengan skor 0-1. Satu-satunya yang tercipta pada laga tersebut dicetak Ilaix Moriba dari titik putih.
Indonesia U-23 harus melakoni play-off ini karena mereka gagal finish di urutan tiga besar dalam Piala Asia U-23 2024. Pada perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024, Indonesia harus mengakui keunggulan Irak
Dalam laga yang dihelat di Stadion Abdullah bin Khalifa, Kamis (2/5/2024), Garuda Muda harus menelan kekalahan 1-2. Indonesia unggul lebih dulu melalui sepakan Ivar Jenner pda menit 19. Sementara, dua gol Irak dicetak Zaid Tahseen dan Ali Jasim.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Hadapi Udara Dingin
Selain kondisi lelah fisik dan mental, menurut Sananta, ada hal lain yang membuat timnya tak bisa main maksimal pada laga tersebut. Hal ini, sambung penyerang Persis Solo, adalah dinginnya cuaca di Prancis.
"Saya itu masuk menit 57 mungkin. Pas masuk lima menit, bibir saya sudah kering. Tenggorokan sudah nggak bisa apa-apa lagi," ucap Sananta.
"Dingin, paling sekitar 13 derajat celsius. Selain itu, karena angin kencang, kena jadinya dinginnya," ia menambahkan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia Bakal Gantikan Israel di Olimpiade Paris 2024?
Tim Nasional 20 Mei 2024, 14:27
LATEST UPDATE
-
Manchester United Dinilai Sulit Membenarkan Transfer Bryan Mbeumo
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:18 -
Dulu Kawan kini Jadi Lawan, Sunderland Siap Hancurkan Amad Diallo dan MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:10 -
Hadirkan Megawati Hangestri, Bank Jatim Makin Optimistis Juarai Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 11:10 -
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR