
Bola.net - Prestasi membanggakan diraih pemain Timnas Indonesia, Witan Sulaeman, dalam pagelaran Piala AFF 2020. Ia sukses menjadi raja asis pada turnamen bergengsi itu.
Witan Sulaeman memang punya peran penting di balik penampilan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Witan merupakan pemain andalan Shin Tae-yong dan mencatatkan delapan penampilan pada ajang tersebut.
Witan Sulaeman menjadi Raja Assist Piala AFF 2020 dengan sumbangan lima assist. Jumlah itu mengungguli trio Thailand Narubadin Weerawatnodom, Supachok Sarachart, dan Worachit Kanitsribampen yang mengemas tiga assist.
Selain mencetak banyak assist, peran Witan di Timnas Indonesia juga krusial. Witan merupakan gelandang sayap yang kreatif dan turut mencetak dua gol.
Sepanjang Piala AFF 2020, Witan sukses mencatatkan 158 operan sukses dengan akurasi mencapai 73 persen. Di usia yang masih muda besar kemungkinan peran Witan bakal terus dibutuhkan Timnas Indonesia.
Sayangnya, penampilan apik Witan Sulaeman belum mampu menghadirkan gelar Piala AFF 2020 untuk Timnas Indonesia. Skuad Garuda masih punya kesempatan meraihnya pada edisi 2022.
Tim Fair Play
Meskipun gagal menjadi juara, Timnas Indonesia berhasil meraih penghargaan Tim Tim Paling Fair Play di Piala AFF 2020. Penghargaan itu diraih berkat minimnya kartu kuning yang diraih.
Statistik mencatat, Timnas Indonesia meraih 13 kartu kuning. Timnas Indonesia juga tak mendapatkan kartu merah pada Piala AFF 2020.
Meski demikian, Timnas Indonesia tercatat banyak melakukan pelanggaran di Piala AFF 2020. Asnawi Mangkualam dkk melakukan 143 pelanggaran dalam delapan laga di Piala AFF 2020.
Arhan Pemain Muda Terbaik
Pratama Arhan berhasil menyabet penghargaan Pemain Muda Terbaik Piala AFF 2020. Pencapaian itu membuat Arhan diprediksi bakal menjadi pemain sukses.
Pratama Arhan terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik Piala AFF 2020 melalui pemungutan suara yang dilakukan secara online. Pemain berusia 20 tahun itu mengantongi 60.122 suara.
Pratama Arhan mengalahkan rekan setimnya di Timnas Indonesia, Witan Sulaeman dan Alfeandra Dewangga. Adapun Thanawat Suengchitthawon (Thailand) dan Sieng Chanthea (Kamboja) melengkapi lima besar.
Disadur dari: Bola.com (Zulfirdaus Harahap/Gregah Nurikhsani)
Diunggah pada: 2 Januari 2022
Baca juga:
- Juara Piala AFF 2020, Thailand Sukses Bukukan 6 Rekor Baru
- Kalahkan Indonesia dan Juara Piala AFF 2020, Thailand Diguyur Bonus Hingga Rp19,7 Miliar
- Juara Piala AFF 2020, Madam Pang: Hadiah Tahun Baru untuk Masyarakat Thailand
- Menpora Optimistis Masa Depan Timnas Indonesia Kendati Gagal Juarai AFF 2020
- 4 Momen Terbaik Timnas Indonesia di Piala AFF 2020: Salah Satunya Gasak Malaysia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Piala AFF 2020: Raja Asis dari Timnas Indonesia, Witan Sulaeman!
Tim Nasional 2 Januari 2022, 20:20 -
Juara Piala AFF 2020, Thailand Sukses Bukukan 6 Rekor Baru
Tim Nasional 2 Januari 2022, 16:30 -
Juara Piala AFF 2020, Madam Pang: Hadiah Tahun Baru untuk Masyarakat Thailand
Tim Nasional 2 Januari 2022, 15:30 -
Menpora Optimistis Masa Depan Timnas Indonesia Kendati Gagal Juarai AFF 2020
Tim Nasional 2 Januari 2022, 15:16
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR