
Bola.net - Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, memberikan responnya atas pihak-pihak yang menyinyiri program naturalisasi pemain Timnas Indonesia.
Prestasi Timnas Indonesia belakangan ini makin menunjukkan prestasi yang menggembirakan. Mereka sukses melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan ini tak lepas dari peran para pemain naturalisasinya.
Sekarang Indonesia sudah punya sejumlah pemain naturalisasi dan masih akan bertambah lagi dengan hadirnya Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Kemungkinan besar, keduanya bakal dimainkan saat bentrok kontra Bahrain dan China pada 10 dan 15 Oktober mendatang.
Tak berhenti sampai di Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, PSSI masih terus memburu pemain-pemain keturunan yang dianggap memehuhi syarat untuk memperkuat Timnas Indonesia di pentas internasional.
Hanya saja, membludaknya pemain naturalisasi Timnas Indonesia membuat PSSI kembali dihantam kritik. Terbaru, Rocky Gerung yang selama ini getol mengkritisi pemerintahan ikut-ikutan "latah" bicara naturalisasi.
Respon Arya Sinulingga

Selain Rocky Gerung, mantan Dubes Indonesia untuk Polandia, Peter F Gontha, juga masuk barisan pengkritik naturalisasi. Exco PSSI yakni Arya Sinulingga memberikan respon terkait kritikan tersebut dengan berkelas.
Ia mengurai tujuan naturalisasi yang marak dalam dua tahun kepemimpinan Erick Thohir.
"Ada langkah-langkah yang dibuat. Ada yang bilang, kenapa ini belum beres tapi kok timnas-nya saja? Ada yang perlu kami benahi cepat dulu setelah itu baru yang lain," kata Arya Sinulingga saat menjadi tamu di kanal YouTube Sport77 besutan Mamat Alkatiri belum lama ini.
"Bagaimana orang mau mencintai sepak bola, Pak Erick itu bekas Presiden Inter Milan. Jadi dia tahu, yang pertama dia benahi timnas. Timnas kan tak banyak intervensi banyak orang. Setelah timnas naik, minat orang terhadap sepak bola tinggi. Kemudian merembet ke bawah," imbuh jebolan Institut Teknologi Bandung (ITB) yang juga Staf Khusus III Mentri BUMN.
Dampak Positif

Sukses Timnas Indonesia menorehkan prestasi berdampak positif. Selain bertambah dicintai dan mendapat dukungan penuh dari pecinta setianya, pundi-pundi PSSI juga semakin tebal.
"Sponsor sudah mulai banyak masuk," ujar pemilik Sada Sumatera Utara Football Club.
"Makanya, benahi dulu timnasnya. Setelah itu benahi yang lainnya, termasuk LIB (Liga Indonesia Baru). VAR sudah masuk. Sekarang di liga kan wasit asing ada sebulan sekali. Supaya wasit kita punya perbandingan. Klub-klub juga merasa lebih fair. Nanti merembet lagi ke yang lain. Ya bertahaplah," tukas Arya Sinulingga.
Bukan Fokus Utama

Diakui Arya Sinulingga, sejak awal masuk jadi Exco PSSI, ia dan kawan-kawan tak menjadikan program naturalisasi sebagai fokus utama.
"Kami melihat tantangan. Indonesia sudah masuk mana. Kualifikasi Piala Asia, kemudian masuk untuk kualifikasi U-23 AFC. Kita sampai di level itu, sampai semifinal. Dan itu dievaluasi terus. Kemudian masuk kualifikasi Piala Dunia. Kita mau sampai level mana?" katanya.
"Kelihatan, waktu kita melawan Vietnam di Indonesia, cuma bisa seri. Di sana kita baru bisa menang. Kan ada penambahan dua pemain, Ragnar dan Thom Haye. Mereka masuk permainan langsung berubah. Kan kelihatan," katanya.
"Kalau mau masuk level tinggi, ya kita harus cari orang Indonesia yang ada di luar negeri. Kemarin ada yang ngomong, nggak apa-apa kita kalah yang penting harga diri," pungkas Arya Sinulingga seraya tertawa.
Disadur dari: Bola.com/Choki Sihotang-Wiwig Prayugi
Published: 26/09/2024
Baca Juga:
- Jadwal Lengkap Kualifikasi Piala Asia U-20 2025
- Indra Sjafri: Dengan Izin Allah SWT, kalau Menang Lawan Timor Leste, Timnas Indonesia U-20 Fokus vs Yaman
- Jens Raven Tidak Merasa Sia-siakan Banyak Kesempatan saat Cetak 1 Gol untuk Timnas Indonesia U-20 yang Habisi Maladewa 4-0
- Indra Sjafri Ceritakan Sebenar-benarnya soal Welber Jardim Absen di Timnas Indonesia U-20: Klub Mengizinkan, Tiket Dibelikan, Tidak Datang
- Cedera tak Kunjung Sembuh, Apa Kabar Doan Van Hau?
- Komentar Media Belanda: Mees Hilgers Kantongi Joshua Zirkzee
- Aksi Mees Hilgers Melawan MU: Tabrak Mainoo, Tekel Garnacho, dan Tempel Ketat Maguire
- Rapor Pemain FC Twente Saat Imbangi Manchester United: Manyala, Mees Hilgers Terbaik ke-3!
- Statistik Mees Hilgers Saat Twente Tahan Imbang MU: 8 Sapuan, 4 Tekel, Solid!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia Uji Coba Lawan Belanda Tahun Depan?
Tim Nasional 26 September 2024, 22:18
-
Program Naturalisasi Timnas Indonesia Dinyinyiri Mulu, Ini Respon Arya Sinulingga
Tim Nasional 26 September 2024, 19:31
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR