Myanmar memulai laga yang dihelat di Stadion Gelora Delta ini dengan tempo lambat. Sebaliknya, Brunei yang bernafsu meraih poin perdana mereka, nampak bermain agresif.
Empat menit laga berjalan, gawang Brunei kebobolan. Sepakan Aung Thu dari luar kotak penalti menembus gawang Brunei. Sementara, kiper mereka, Abdul Hafiz tak bereaksi sedikitpun untuk mengantisipasi laju bola.
Kebobolan cepat kali ini tak membuat mental penggawa Brunei jatuh. Anak asuh Dayem Haji Ali ini mencoba membalas. Sayang, mereka kerap terburu-buru dalam membangun serangan sehingga mudah dipatahkan barisan belakang Myanmar.
Asyik menyerang, lini belakang Brunei keteteran. Beberapa kali Abdul Hafiz jatuh bangun demi mengamankan gawangnya dari serbuan para penggawa Myanmar.
Tiga puluh menit laga berjalan, Myanmar membuat perubahan komposisi pemain. Than Paing digantikan Saw Si I untuk menambah daya dobrak lini depan.
Masuknya pemain nomor 9 ini membawa efek positif. Serangan-serangan Myanmar kian tajam. Namun, buruknya penyelesaian akhir mereka membuat tak ada tambahan gol tercipta sampai menit 35.
Menit 36 gawang Brunei akhirnya bobol. Gol ini terjadi akibat kesalahan Abdul Hafiz dalam mengantisipasi tendangan bebas Naung Naung Latt. Kiper Brunei itu terlanjur maju ketika bola memantul dan melewati kepalanya. Alhasil Hafiz hanya bisa pasrah melihat bola masuk ke gawang Brunei.
Hafiz kembali membuat kesalahan di penghujung babak pertama. Dia kembali gagal mengantisipasi tendangan bebas Si Thu Aung. Alhasil bola meluncur tak terhalang dan menambah keunggulan Myanmar.
Awal babak kedua, Myanmar mendapat peluang emas melalui tendangan bebas Si Thu Aung. Namun, kali ini Hafiz sigap menepis bola yang meluncur ke gawangnya.
Menit 49, Thu Aung kembali mendapat peluang emas. Sayang kali ini tembakannya masih membentur mistar gawang Brunei.
Gawang Brunei akhirnya kembali bobol menit 57. Sepakan Nyein Chang Aung, memanfaatkan umpan tarik Saw Si I meluncur deras menembus gawang Hafiz.
Unggul empat gol tanpa balas, Myanmar tak puas. Mereka memasukkan Yan Naing Oo menggantikan Chan Aung.
Brunei sendiri ogah dijadikan bulan-bulanan sedemikian rupa. Mereka sempat berusaha membalas melalui serangan balik. Sayang peluang yang dimiliki Aimmil Rahman masih tipis melenceng dari gawang Myanmar
Menit 69, Myanmar mencetak gol kelima mereka di laga ini. Memanfaatkan kesalahan kiper Brunei mengantisipasi tendangan sudut, Aung Thu menyundul bola ke gawang yang sudah kosong.
Perjuangan Brunei memperkecil kekalahan kian berat. Menit 73, mereka bermain dengan 10 orang usai Mohd Aman menerima kartu kuning kedua di laga ini.
Bermain sepuluh orang, Brunei kian kocar-kacir. Berulang kali pertahanan mereka ditembus para pemain Myanmar.
Dua menit kemudian, Myanmar mencetak gol keenam mereka di laga ini. Umpan terukur Aung Thu diselesaikan Maung Maung Soe dengan sepakan keras, yang tak bisa diantisipasi Hafiz. Sampai laga menjelang usai, Myanmar terus mengurung pertahanan Brunei. Namun, tak ada gol tambahan tercipta. (den/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bekuk Garuda Jaya, Pelatih Vietnam Tak Puas
Tim Nasional 14 September 2013, 23:06
-
Indra Sjafri Akui Garuda Jaya Sempat Terlena
Tim Nasional 14 September 2013, 22:53
-
Highlights AFF U-19: Indonesia 1 - 2 Vietnam
Open Play 14 September 2013, 22:41
-
Review AFF U-19: Vietnam Kandaskan Garuda Jaya
Tim Nasional 14 September 2013, 21:26
-
HT Review AFF U-19: Garuda Jaya Tertinggal Dari Vietnam
Tim Nasional 14 September 2013, 20:30
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR