Tambahan tiga poin, wajib diperoleh jika ingin terus melaju dan merealisasikan target. Pasalnya, hanya 10 tim berstatus juara grup dan lima runner-up terbaik yang nantinya berhak untuk lolos. Qatar sebagai tuan rumah Piala Asia U-23 tahun 2016, sudah lolos secara otomatis.
Kemenangan atas Korsel membuat Indonesia bakal melenggang, sebab tidak perlu berhitung grup lain untuk menjadi runner-up terbaik. Kini, Garuda Muda berada di peringkat kedua Grup H Kualifikasi Piala Asia U-23. Sebab, masih kalah produktivitas gol dari Korea Selatan.
Rinciannya, Korea Selatan menang dari Brunei Darussalam dengan skor 5-0 dan 3-0 atas Timor Leste. Sedangkan Indonesia, menaklukan Timor Leste, 5-0 dan menang dari Brunei dengan skor 2-0.
Jika nantinya Indonesia gagal mengalahkan Korsel, maka skenario lolos Timnas U-23 bakal bergantung pada perebutan lima runner up terbaik. Sejauh ini Indonesia menjadi runner up terbaik dibandingkan semua grup dengan lebih baik dari Yaman, yang sementara duduk di peringkat kedua Grup D. Yaman menang di dua laga dengan tujuh gol dan satu kali kebobolan.
Kemudian, disusul Uzbekistan yang sementara peringkat kedua Grup E setelah meraih dua kemenangan dengan enam gol tanpa kebobolan. Posisi keempat runner-up terbaik diisi Thailand. Peringkat kedua Grup G tersebut menang di dua laga dengan mencatatkan tujuh gol dan dua kali kebobolan. Myanmar berada di posisi kelima setelah menang di dua laga dengan mencetak lima gol dan satu kali kebobolan.
Nantinya, Runner-up terbaik dipilih dengan beberapa catatan. Total poin yang dimiliki menjadi prioritas utama. Selisih gol di babak kualifikasi menjadi penilaian berikut apabila memiliki poin yang sama dengan tim lain di grup berbeda.
Jumlah gol akan dipakai bila penentuan lewat dua hal di atas sama. AFC akan memakai perolehan kartu untuk menentukan apabila tim dengan tim lain memiliki kesamaan di poin-poin yang disebutkan di atas. Pengundian akan menjadi jalan terakhir untuk menentukan.
Poin-poin di atas akan dipergunakan untuk menentukan nasib Indonesia apabila akhirnya menelan kekalahan atau hasil seri dari Korea Selatan. Kekalahan atau hasil seri, dipastikan membuat Indonesia tetap berada di peringkat kedua Grup H.
AFC juga menerapkan aturan lain di grup yang diisi lima tim, yaitu A, B, dan C. Hasil pertandingan peringkat kedua di Grup A, B, dan C, melawan peringkat lima atau juru kunci di grup tersebut tidak dianggap. [initial]
Baca Juga
- Manahati dan Evan Dimas Sabar Tunggu Arahan Tim Pelatih
- Zein Al Hadad: Korsel Juga Takut Kepada Indonesia
- Menpora Berharap Timnas U-23 Ulangi Sukses Libas Korsel
- Tantang Korsel, Indonesia Harapkan Bantuan Non-Teknis
- Pelatih Timor Leste: Korsel Lebih Kuat dari Indonesia
- Aji Santoso Tak Ingin Timnas U-23 Silau Kekuatan Korsel
(esa/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Selain Kalahkan Korsel, Ini Skenario Lolos Timnas U-23
Tim Nasional 31 Maret 2015, 09:56 -
Timnas Korsel U-23 Batal Diperkuat Gelandang Liga Jerman
Tim Nasional 24 Maret 2015, 02:03 -
Selasa, Rombongan Timor Leste dan Brunei Darussalam Datang ke Jakarta
Tim Nasional 23 Maret 2015, 22:39 -
Timnas U-23 Menanti Lawan Uji Coba
Tim Nasional 16 Januari 2015, 21:12 -
Kualifikasi Piala Asia U-23, Indonesia Segrup dengan Korsel
Tim Nasional 4 Desember 2014, 15:05
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00 -
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR