Di Chile 2015, Brasil menghuni Grup C bersama Kolombia, Peru dan Venezuela. Minggu (15/6), Brasil akan melakoni laga pertamanya melawan Peru dengan kepercayaan diri maksimal.
Selepas dihabisi Jerman, Brasil membukukan 10 kemenangan beruntun bersama pelatih baru Carlos Dunga. Dalam 10 laga itu, Neymar dan kawan-kawan juga mencetak 21 gol serta hanya kebobolan dua. Itulah yang membuat Brasil merasa sudah bisa melupakan kekalahan memalukan dari Jerman dan siap menyongsong petualangan baru di Copa America.
"Para pemain kami yang berkiprah di Piala Dunia 2014 sekarang jadi lebih matang. Kami bekerja keras setiap hari untuk berkembang dan berubah jadi lebih baik," kata bek David Luiz, yang menyandang ban kapten Brasil ketika dibantai Jerman, seperti dilansir AFP.
"Atmosfer di tim saat ini begitu kondusif dan paling baik dari yang pernah saya rasakan sebelumnya. Kami sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk Copa America ini," tegas bek PSG tersebut.
Peru akan menjadi lawan pertama Tim Samba. Setelah itu, mereka ditunggu Kolombia di pertandingan kedua dan akan menutup persaingan di Grup C dengan menghadapi Venezuela. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Gibraltar vs Jerman 14 Juni 2015
Piala Eropa 12 Juni 2015, 16:31
-
Brasil Mulai Hapus Memori Buruk Dibantai Jerman
Amerika Latin 12 Juni 2015, 14:12
-
Highlights Uji Coba: Jerman 1-2 Amerika Serikat
Open Play 11 Juni 2015, 05:12
-
Hasil Jerman vs Amerika Serikat: Skor 1-2
Bola Dunia Lainnya 11 Juni 2015, 04:30
-
Ranking FIFA: Belgia Naik ke Peringkat Dua
Piala Dunia 4 Juni 2015, 22:00
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR