
Memasuki pertandingan dengan skuat yang timpang karena sejumlah pemain cedera dan sakit, dikabarkan terkena virus, pelatih Uli Stielike hanya bisa menempatkan tujuh pemain di bangku cadangan. Kondisi ini juga membuat sang pelatih melakukan tujuh perubahan dalam starting eleven dibanding ketika melawan Oman.
Meski begitu, Taeguk Warriors tetap unggul penguasaan bola walau belum mampu menciptakan peluang di daerah berbahaya lawan. Kuwait sendiri dipaksa untuk mengandalkan serangan balik.
Setelah lewat 30 menit, barulah Korea Selatan menciptakan peluang bagus tapi Hameed Youssef sigap mengamankan chip ball yang dilepas Lee Keun-Ho. Tak lama kemudian deadlock pun terbuka.
Cha Do-Ri yang ditempatkan sebagai bek kanan melaju di sisi sayap dan melepaskan crossing ke depan gawang, bola disambut dengan tandukan kepala Nam Tae-Hee pada menit ke-36.
Sadar bisa tereliminasi, Kuwait mengawali babak kedua dengan kecepatan tinggi. Peluang Ali Al Maqseed menghantam tiang dan pada menit 60 tendangan lengkungnya masih di atas mistar.
Terlalu sering menyerang dan memburu gol, pertahanan tim asuhan Nabil Maaloul pun menyisakan ruang. Untungnya Keun Ho-Lee dua kali gagal memanfaatkannya.
Bila Australia berhasil mengalahkan Oman, maka matchday ketiga grup A antara Korea Selatan kontra Australia akan menentukan juara grup. [initial]
Serunya Piala Asia 2015
- Kiper Timnas Tiongkok Tepis Penalti Berkat Bantuan Ballboy
- Piala Asia 2015: Yordania 10 Pemain, Irak Menang Tipis
- Piala Asia 2015: Jepang Menang Mudah Atas Palestina
- Highlights Piala Asia 2015: Jepang 4-0 Palestina
- Highlights Piala Asia 2015: Yordania 0-1 Irak
- Piala Asia 2015: Iran Menang Lewat Dua Tendangan Sudut
- Highlights Piala Asia 2015: Iran 2-0 Bahrain
- Piala Asia 2015: Qatar Terkapar di Pertandingan Pertama
- Highlights Piala Asia 2015: UEA 4-1 Qatar
- Piala Asia 2015: Start Bagus Australia
- Highlights Piala Asia 2015: Australia 4-1 Kuwait
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Piala Asia 2015: Habisi Oman, Australia ke Perempat Final
Asia 13 Januari 2015, 18:23
-
Piala Asia 2015: Skuat Timpang, Korea Selatan Menang Tipis
Asia 13 Januari 2015, 16:20
-
Piala Asia 2015: Yordania 10 Pemain, Irak Menang Tipis
Asia 12 Januari 2015, 18:21
-
Piala Asia 2015: Jepang Menang Mudah Atas Palestina
Asia 12 Januari 2015, 16:16
-
Review: Trio Penyerang Barca Tumpas Atletico di Camp Nou
Liga Spanyol 12 Januari 2015, 05:01
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR