Dengan keberhasilan tersebut, Indonesia mengakhiri penantian dua musim sebelumnya untuk tampil sebagai juara kompetisi klub bola basket se-Asia Tenggara ini.
Musim pertama (2009-2010), Indonesia tampil sebagai runner-up setelah di babak final ditumbangkan Philippine Patriots tiga game berturut-turut.
Musim kedua (2010-2011), prestasi Indonesia justru merosot karena terpaksa mengakhiri kompetisi lebih awal setelah tumbang di babak reguler.
Berniat merebut keunggulan poin di awal pertandingan, Warriors turun dengan komposisi starter Mario Wuysang, Stanley Pringle, Jerrick Canada, Evan Brock dan Steven Thomas.
Strategi berhasil dan Indonesia mengakhiri kuarter pertama dengan kedudukan poin unggul, 19-13. Beermen tidak tinggal diam dan tampil lebih agresif dengan 20 angka tambahan di kuarter kedua.
Paruh waktu kedua dibuka dengan kedudukan poin 38-33 keunggulan Warriors. Beermen kembali menambah 20 angka, tetapi Warriors lebih dominan dengan mencetak 26 di kuarter ketiga.
Kuarter keempat ritme pertandingan mulai berubah. Para pemain Warriors mulai kewalahan dan terlihat lelah karena minimnya rotasi pemain.
Selisih poin yang semula dijaga oleh Indonesia perlahan mulai tersusul oleh Beermen. Hingga buzzer berbunyi, Indonesia masih memimpin satu bola dan akhirnya mengklaim mahkota juara.
Pemain Indonesia keturunan Filipina-Amerika, Pringle memimpin raihan poin tim berlogo Gatotkaca ini dengan melesakkan 28 angka dan merebut delapan rebound.
Keberhasilan Warriors juga tak pelak dari kontribusi dua pemain asal Amerika Serikat, yakni Brock dan Thomas. Brock mencetak double-double dengan menorehkan 15 poin dan 16 rebound. Thomas menambah sepuluh angka dan tujuh kali membantu perebutan bola rebound. Pemain lokal Wuysang dan Arki Dikania Wisnu masing-masing menambah empat poin.
Di Kubu Beermen, Duke Crews asal Amerika Serikat dominan dengan raihan 29 poin dan sembilan kali merebut bola rebound.
Pemain lokal keturunan Filipina-ltalia Chris Banchero menambah 16 angka, sedangkan Ryan Fazekas membuat double-double dengan 11 poin dan 16 rebound.
Dengan demikian, tim debutan San Miguel Beermen yang merupakan skuad kedua Filipina di musim ini menjadi pecundang di rumah sendiri serta terpaksa menduduki posisi runner-up liga. (ant/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Indonesia Warriors Juarai ABL 2012
Basket 30 Juni 2012, 19:15
-
Eks Bintang NBA Puaskan Penggemar Basket Indonesia
Basket 28 Juni 2012, 17:10
-
Legenda Basket Tanah Air Reuni di NBL All-Star
Basket 27 Juni 2012, 22:30
-
Tim Basket Putri Jawa Tengah Berlatih di Malaysia
Basket 26 Juni 2012, 18:00
-
Eks Bintang NBA Bagi Ilmu Dengan Pebasket Muda Indonesia
Basket 26 Juni 2012, 17:40
LATEST UPDATE
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Tok! DPR Resmi Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Ini 14 Poin Krusialnya
News 18 November 2025, 14:12
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Mali U-22 Part II
Tim Nasional 18 November 2025, 14:05
-
RKUHAP Disahkan: Ini Aturan Baru Pemblokiran Rekening dan Izin Penyadapan
News 18 November 2025, 14:02
-
Melihat Kiprah Cristiano Ronaldo di Piala Dunia: Perjalanan Panjang dari 2006 hingga 2022
Piala Dunia 18 November 2025, 13:24
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Intip Deretan Fighter BYON Combat Showbiz 6: Tayang Akhir Pekan ini di Vidio
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 11:50
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR