
Bola.net - Tim bulu tangkis putri Indonesia berhasil mengamankan tiket babak semifinal Uber Cup 2024 atau Piala Uber 2024. Tiket ini mereka sabet usai mengalahkan Thailand dengan skor 3-0 dalam babak perempat final yang digelar Chengdu High-tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, pada Jumat (3/5/2024).
Pada partai pembuka, Gregoria Mariska Tunjung menjalani duel sengit dengan Ratchanok Intanon. Kedua pemain langsung saling kejar poin pada gim pertama sampai kedudukan imbang 10-10, sebelum 'Jorji' memimpin 11-10 saat interval. Selepas interval, Ratchanok justru berbalik unggul 16-13 usai mencetak empat poin beruntun.
Namun, Gregoria tak menyerah, terus memberikan serangan dan bahkan mencapai match point, unggul 20-18. Meski begitu, Ratchanok kembali menyamakan kedudukan menjadi 20-20 sehingga terjadi deuce. Gregoria yang bermain lebih tenang pun merebut dua poin beruntun sehingga memenangkan gim pertama dengan skor 22-20.
Pada gim kedua, duel Gregoria vs Ratchanok masih sengit. Keduanya terus menyamakan kedudukan menjadi 9-9, sebelum Ratchanok unggul 11-9 saat interval. Setelahnya, saling kejar poin kembali terjadi, mencapai skor 17-17. Gregoria mencapai match point lagi dengan skor 20-17, dan setelah Ratchanok melakukan kesalahan-kesalahan sendiri, Gregoria menang 21-18.
Perjuangan Apriyani/Fadia

Pada partai kedua, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus melawan Jongkolphan Kittharakul/Rawinda Prajongjai. Apri/Fadia pun langsung unggul 4-2 pada gim pertama, tetapi tak lama kemudian Kittharakul/Prajongjai berbalik unggul 10-7, bahkan unggul 11-10 saat interval.
Usai interval, Apri/Fadia tancap gas dan saling kejar poin terus terjadi dan kedua pasangan terus menyamakan kedudukan. Namun, setelah kedudukan 17-17, Apri/Fadia tampil jauh lebih garang, mematikan pergerakan lawan, dan meraih empat poin beruntun sehingga menang 21-17.
Apri/Fadia melanjutkan kegarangan mereka di gim kedua, langsung unggul 9-3. Kittharakul/Prajongjai sempat mempersempit ketertinggalan, dan mencapai skor 9-11 untuk Apri/Fadia saat interval. Apri/Fadia pun sempat mencapai skor 16-12 usai melalui reli panjang dengan 67 pukulan. Apri/Fadia terlalu tangguh untuk Kittharakul/Prajongjai, dan mereka menang dengan skor telak 21-14.
Rubber Game Menegangkan dari Ester Nurumi Tri Wardoyo

Ester Nurumi Tri Wardoyo mewakili Indonesia di partai ketiga, melawan Supinda Katethong. Pada gim pertama, laga berjalan sengit karena kedua pemain terus menyamakan skor, meski Supinda unggul 11-10 saat interval. Setelahnya, Ester sempai menyamakan skor 12-12. Namun, ia harus menyerah di gim ini dengan skor 19-21.
Ester bangkit di gim kedua, dan saling kejar poin terus terjadi, sebelum Ester unggul 11-7 saat interval. Pertarungan sengit masih terjadi usai interval, kedua pemain sempat mencapai skor 16-16 dan 18-18. Namun, Ester mencapai match point 20-18, dan memenangkan gim kedua dengan skor 21-19, memaksa rubber game.
Dalam gim ketiga alias penentuan, Ester langsung unggul jauh 10-5 dan 12-8. Supanida sempat menyamakan kedudukan menjadi 18-18 dan 19-19, sebelum Ester mencapai match point 20-19. Usai smash Supanida berujung gagal, Ester menang 21-19, memastikan kemenangan Indonesia 3-0 atas Thailand dan melaju ke semifinal melawan Korea Selatan.
Baca Juga:
- Abaikan Rumor Pramac-Yamaha, Ducati Pede Tetap Turunkan 8 Rider di MotoGP 2025
- Marc Marquez Soal Kans Bela Pramac: Tim Hebat Sih, Tapi Bukan Tim Pabrikan
- Gigi Dall'Igna: Perjuangan Marc Marquez Bikin Prestasi Pecco Bagnaia Lebih Spesial
- Marc Marquez Soal Pilih-Pilih Tim MotoGP 2025: Tawaran yang Datang Lebih dari Satu
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR