
Bola.net - - Pemain Bayern Munchen, Franck Ribery, cukup beruntung pernah dilatih oleh sejumlah sosok hebat dalam karirnya. Di antara mereka yang hebat, ada satu pelatih yang dianggapnya sebagai yang terbaik.
12 tahun Ribery lewati dengan mengenakan seragam Bayern Munchen. Pada akhir musim nanti, ia memilih menanggalkan panji statusnya sebagai bintang Die Bavarians guna memberikan ruang kepada para pemain yang lebih muda.
Walaupun demikian, pemain berumur 36 tahun tersebut belum akan menggantung sepatunya. Secara terbuka, ia berujar bahwa dirinya masih akan bermain setidaknya satu atau dua tahun lagi sebelum memutuskan untuk pensiun.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya
Pelatih Terbaik Ribery
Masa abdi Ribery di Munchen tidak bisa dibilang singkat. Dari masa-masa itu, ia sudah merasakan dilatih oleh berbagai pelatih kelas wahid seperti Josep Guardiola dan Louis Van Gaal. Tetapi, ada satu sosok yang memiliki arti besar di hatinya.
"Semuanya tahu bahwa saya punya banyak pelatih yang bagus, tapi ada satu orang yang sangat penting: Jupp Heynckes," tutur Ribery dalam konferensi pers terakhirnya bersama Munchen. "2013 adalah yang terbaik bagi kami dan fans. Itu adalah mimpi," sambungnya.
Seperti yang diketahui, tahun 2013 adalah masa di mana Bayern Munchen meraih kesuksesan maksimal. Klub raksasa Jerman tersebut berhasil membawa pulang trofi dari tiga kompetisi yang berbeda, yakni Bundesliga, Liga Champions, dan DFB-Pokal.
Setelahnya, Heynckes memilih untuk mengakhiri karirnya di dunia sepak bola. Musim 2017-2018, ia sempat kembali menukangi Die Bavarians dan mempersembahkan gelar Bundesliga. Begitu kompetisi resmi ditutup, ia akhirnya benar-benar pensiun.
Masih Ingin Bermain
Urusan dengan Munchen boleh berakhir, tapi tidak dengan dunia sepak bola. Di umurnya yang makin senja, Ribery mengaku masih ingin bermain selama satu-dua tahun lagi. Hanya saja, hingga kini, ia masih belum memutuskan akan berlabuh di mana.
"Saya tak tahu apa yang akan saya lakukan musim depan - ada beberapa opsi. Mungkin saya akan bermain selama satu atau dua tahun lagi," lanjutnya.
"Setelah itu, saya akan kembali ke Munchen. Kami merasa sangat nyaman di sini. Kami punya rumah yang bagus dan semua orang mengenal saja," tambahnya.
Jadi Pelatih Munchen?
Ribery juga ditanya seputar kemungkinan dirinya kembali ke Munchen sebagai pelatih. Untuk yang satu itu, ia mengaku masih belum memiliki rencana.
"Saya belum tahu. Saya masih suka berada di lapangan. Mungkin, kami telah membicarakannya, tapi kami punya waktu. Banyak yang bisa terjadi dalam dua tahun ke depan," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bayern Munchen Kembali Bermanuver Untuk Callum Hudson-Odoi
Bundesliga 8 Mei 2019, 20:20
-
Liverpool Hajar Barca, Dortmund Beri Pesan Manis untuk Klopp
Liga Champions 8 Mei 2019, 18:54
-
Franck Ribery: Saya Pasti Pulang ke Rumah, Bayern!
Bundesliga 8 Mei 2019, 13:33
-
Diam-diam, Munchen Temui Mantan Pelatih Real Madrid
Bundesliga 8 Mei 2019, 04:05
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55


















KOMENTAR