
Bola.net - Pelatih veteran Italia, Fabio Capello menilai bahwa Barcelona harusnya bisa mencetak delapan gol ke gawang Juventus ketika kedua tim bentrok di Allianz Stadium, Kamis (29/10/2020) dini hari WIB.
Menjamu Barcelona dalam laga matchday 2 fase grup Liga Champions 2020/21, Juventus yang tampil tanpa sang bintang, Cristiano Ronaldo harus menyerah dua gol tanpa balas.
Dua gol Barcelona ke gawang Juventus masing-masing dicetak oleh Ousmane Dembele di babak pertama serta Lionel Messi lewat eksekusi penalti di penghujung laga.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Analisis Capello
Berbicara kepada Sky Sports seusai pertandingan, Capello mengaku terkejut dengan jurang perbedaan kualitas yang begitu dalam antara Juventus dengan Barcelona.
"Juventus sangat menderita melawan Barcelona yang tengah berada dalam krisis. Saya dikejutkan oleh perbedaan antara tim yang sedang dibangun yang juga kalah dalam El Clasico dan tim teratas di Italia," ujar Capello.
"Saya terkejut dengan perbedaan intensitas dan permainan. Barcelona benar-benar membuat saya terkesan, mereka bisa mencetak delapan gol, bukan dua," lanjutnya.
"Saya melihat tim yang agresif dan memiliki banyak dinamisme. Messi juga berkontribusi banyak." tukasnya.
Kesalahan Juventus
Lebih lanjut, Capello juga menyebut bahwa Juventus melakukan kesalahan dengan lebih banyak menjadikan Paulo Dybala sebagai pusat permainan.
"[Federico] Chiesa sering kali bebas [di lini tengah] tetapi semua bola selalu terkonsentrasi pada [Paulo] Dybala dan sisinya," tutur Capello.
"Karena itu, tidak mungkin untuk membuka permainan dan karena itu, Barcelona memiliki peluang untuk merebut kembali bola dengan cepat. Ada kecepatan lain dan ini membuat saya meragukan apa yang kami miliki di Italia," imbuhnya.
"Semua pemain Juventus benar-benar kurang cepat, mereka selalu ditekan dan bisa diantisipasi," tandasnya.
Sumber: Sky Sports
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Barcelona Krisis di Lini Pertahanan, Mungkinkah De Jong Disulap Jadi Bek?
Liga Champions 29 Oktober 2020, 14:08
-
Dikalahkan Barcelona, Bukti Juventus Terlalu Bergantung ke Cristiano Ronaldo?
Liga Champions 29 Oktober 2020, 13:00
-
Fokus ke Dybala, Chiesa Terlupakan: Begini Rencana Asli Juventus Kontra Barcelona
Liga Champions 29 Oktober 2020, 12:04
-
'Lionel Messi adalah Harry Potter di Dunia Sepak Bola'
Liga Champions 29 Oktober 2020, 11:01
LATEST UPDATE
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
-
Manchester United Siap Jegal Liverpool untuk Transfer Marc Guehi
Liga Inggris 19 November 2025, 11:30
-
OJK Rilis Aturan Baru: Rekening Tanpa Transaksi 1.800 Hari Otomatis Dormant
News 19 November 2025, 11:21
-
Berubah Pikiran, Joshua Zirkzee Bakal Bertahan di Manchester United?
Liga Inggris 19 November 2025, 10:51
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR