
Bola.net - Javier Mascherano percaya kalau mantan timnya, Barcelona, bisa mengalahkan siapapun. Selama ada Lionel Messi, hal itu diyakini sangat mungkin terjadi.
Aksi Messi bersama skuat Barcelona bisa disaksikan pada Sabtu (15/8/2020) dinihari nanti. Seperti yang diketahui, klub raksasa Spanyol tersebut akan berhadapan dengan Bayern Munchen di babak perempat final Liga Champions.
Keduanya sama-sama berstatus klub raksasa Eropa dan juga kandidat terkuat juara Liga Champions. Namun untuk edisi kali ini, publik lebih menjagokan Munchen meraih kemenangan ketimbang Barcelona.
Wajar jika demikian, terlebih jika melihat torehan klub asuhan Hansi Flick itu. Dalam 27 laga terakhir di berbagai kompetisi, mereka berhasil menuai 26 kemenangan. Catatan itu bisa bertambah panjang jika mampu mengalahkan Barcelona.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Barcelona Bisa Mengalahkan Siapapun
Jika sebagian besar publik lebih berpihak kepada Bayern Munchen, tidak demikian dengan Mascherano. Mungkin keyakinannya sedikit mengalami bias, namun pria berdarah Argentina itu punya alasan yang jelas.
Mascherano percaya kalau selama ada Messi di lapangan, Barcelona sanggup mengalahkan siapapun. Ia menjadi semakin yakin setelah melihat performa tim saat menghadapi Napoli di laga leg kedua babak 16 besar beberapa hari yang lalu.
"Messi adalah alasan utama mengapa Barcelona mampu mengalahkan siapapun," ujar Mascherano yang sekarang memperkuat klub Argentina, Estudiantes, kepada Ara.
"Dia tahu kalau mereka hanya terpaut dua pertandingan lagi dari final Liga Champions. Saya melihat hasrat itu darinya saat melawan Napoli dan menebarnya kepada rekan setimnya," lanjutnya.
Saran Mascherano
Mascherano memiliki sedikit tips yang berguna buat Barcelona saat menghadapi Bayern Munchen. Ia percaya kalau tim asuhan Quique Setien tersebut akan kesulitan kalau bertahan di area sendiri, oleh karenanya ia menyarankan mereka untuk tidak membiarkan bola jatuh ke kaki pemain lawan.
"Bayern memiliki tim yang sangat bagus dengan beberapa pemain berfisik kuat, namun dalam satu pertandingan, apapun bisa terjadi dan saya yakin Barcelona cukup bisa memenangkan pertandingan," tambahnya.
"Barcelona harus mengontrol pertandingan sebab akan sulit bagi mereka untuk bertahan di wilayahnya sendiri. Jika mereka bisa mengontrol permainan, tinggal bergantung pada momen individu dan dari situlah semuanya bisa terjadi," tutupnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- Profil Thiago Alcantara, Jebolan La Masia yang Siap Menyakiti Barcelona
- Mengulik 2 'Sidekick' Penting di Laga Barcelona vs Bayern Munchen: Suarez dan Muller
- Barcelona vs Bayern Munchen: Siapa yang Lebih Unggul, Marc-Andre ter Stegen atau Manuel Neuer?
- Sancho Gagal Direkrut? Manchester United Boyong Saja 'Joker' Dembele
- Lewandowski Bisa Kalahkan Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Bagaimana Caranya?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Barcelona 2-8 Bayern, Lionel Messi Dinilai Tak Pantas Jadi Kapten
Liga Champions 15 Agustus 2020, 23:39
-
Thomas Muller Lebih Suka Mana, 8-2 vs Barcelona atau 7-1 vs Brasil?
Liga Champions 15 Agustus 2020, 22:48
-
Potret-potret Merana Para Pemain Barcelona Dibantai Bayern Munchen 2-8
Liga Champions 15 Agustus 2020, 21:36
-
Barcelona 2-8 Bayern dan Pembantaian-pembantaian di Liga Champions
Liga Champions 15 Agustus 2020, 20:08
-
Real Madrid dan Barcelona Kandas, Akhir Hegemoni Spanyol di Liga Champions
Liga Champions 15 Agustus 2020, 19:44
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR