Bola.net - Bola.net - Tuan rumah: Italia
: Italia
Runner up: Republik Ceko
Top Skorer: Oldrich Nejedly [Republik Ceko] - 5 Gol
Skor tertinggi: Italia vs Amerika Serikat 7 - 1 (Fase Awal)
Total gol: 70 gol
Total penonton: 363.000
Empat tahun berselang setelah Piala Dunia pertama digelar di Uruguay pada tahun 1930, Piala Dunia kembali digelar. Pada gelaran tahun kedua pada tahun 1934 ini, Piala Dunia tidak lagi digelar di Amerika Selatan melainkan digelar di Eropa.
Italia bertindak sebagai tuan rumah. Pada gelaran tahun ini, polemik terjadi saat juara bertahan Uruguay tidak ambil bagian. Uruguay tidak ikut sebagai aksi balasan karena banyak negara Eropa yang tidak ikut pada saat mereka jadi tuan rumah empat tahun sebelumnya.
Jangan bayangkan sudah ada fasilitas mewah seperti yang ada seperti sekarang. Pada Piala Dunia 1934, Brasil harus menempuh perjalanan selama 11 hari untuk sampai di Italia. Sebab, Selecao datang dengan kapal laut, bukan pesawat. Kiprah Brasil pun tidak cukup apik dan gugur di laga perdana usai kalah dari Spanyol dengan skor 3-1 di Luigi Ferraris.
Piala Dunia 1934 ini jadi momen pertama kali diterapkannya babak kualifikasi. Negara yang ikut di gelaran kedua berjumlah 32 negara. Sementara, Piala Dunia pada tahun ini disiapkan hanya untuk 16 negara saja.
Sebagai tuan rumah, Italia diperkuat oleh sejumlah talenta terbaik pada masanya. Ada nama Angelo Schiavio, Giuseppe Meazza, Giovanni Ferrari, Raimondo Orsi dan beberapa pemain lain. Skuat Italia dilatih oleh Vittorio Pozzo. Langkah Italia untuk menjadi juara pun terbilang cukup mulus.
Pada laga pertama, Italia menang telak atas Amerika Serikat dengan skor 7-1. Setelah itu, Italia melewati hadangan Spanyol. Bermain imbang 1-1 di laga perdana, Italia menang 1-0 pada laga ulangan lewat gol tunggal legenda Inter Milan, Giuseppe Meazza.
Italia kemudian menang dengan skor 1-0 atas Austria pada babak semifinal. Pada laga puncak, Gli Azzuri berjumpa Republik Ceko yang tampil memukau sejak laga pertama. Selama 90 menit, kedua tim bermain imbang 1-1. Angelo Schiavio memberikan kemenangan bagi Italia lewat gol di menit ke-95. Italia menang dengan skor 2-1 dan menjadi juara dunia baru.
Sebuah catatan kontroversial terjadi pada Piala Dunia 1934. Ini terkait dengan pertemuan Ivan Eklind, wasit yang memimpin laga final antara Italia melawan Ceko, dengan pemimpin Italia saat itu yakni Benito Mussolini. Banyak spekulasi yang berkembang, termasuk dugaan suap maupun ancaman.
Tuduhan suap juga diarahkan pada pada wasit Rene Mercet yang memimpin laga Italia melawan Spanyol. Saat itu, Mercet menganulir dua gol Spanyol dan di kemudian hari Mercet dihukum oleh Federasi Sepakbola Swiss.
"Kesuksesan kami merupakan hadiah dari kerja keras, keteguhan moral, semangat pengorbanan diri dan keinginan yang tidak tergoyahkan dari sekelompok laki-laki," kata pelatih Italia, Vittorio Pozzo seperti dikutip di situs resmi FIFA.
Sementara itu, cerita yang melibatkan Benito Mussolini terjadi bukan hanya soal pertemuan dengan Eklind saja. Sang pemimpin fasis Italia ini adalah tokoh sentral yang menjamin terselenggaranya Piala Dunia 1934. Ia yang memberi jaminan soal pendanaan dan memungkinkan Piala Dunia digelar.
Mussolini berkeras hati menggelar Piala Dunia 1934 di Italia karena keperluan propaganda. Hal yang sama kemudian juga di contoh oleh Adolf Hitler, pemimpin fasis Jerman, yang menggelar Olimpiade Berlin 1936. Hitler merasa apa yang dilakukan oleh Mussolini sukses dan mengundang perhatian dunia.
Mussolini ingin melihat Italia melawan Jerman di laga final. Namun, langkah Der Panzer dijegal oleh Ceko pada babak semifinal. Saat itu, tim besutan Otto Nerz kalah dengan skor 3-1. Oldrich Nejedly jadi bintang Ceko dengan mencetak hattrick. Nejedly pun jadi top skor di Piala Dunia 1934.
Spanyol, Brasil, Austria, Prancis, Jerman, Belgia, Swiss, Belanda, Republik Ceko, Rumania, Italia, Amerika Serikat, Hongaria, Mesir, Swedia, Argentina.
- Bologna - Stadion Littorale
- Firenze - Stadion Giovanni Berta
- Genoa - Stadion Luigi Ferraris
- Milan - Stadion San Siro
- Napoli - Stadion Giorgio Ascarelli
- Roma - Stadion Nasional PNF
- Trieste -Stadion Littorio
- Torino - Stadion Benito Mussolini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kilas Balik Piala Dunia 1934 Italia
Editorial 1 Mei 2018, 00:11 -
Inikah Manajer Timnas Italia Selanjutnya?
Piala Dunia 25 April 2018, 14:34 -
Bagi Del Piero, Buffon Bisa Bawa Italia Bangkit Kembali
Piala Dunia 21 April 2018, 23:40 -
Perihal Pelatih Italia, Materazzi Pilih Mancini
Piala Dunia 21 April 2018, 22:25 -
Verratti Pilih Ancelotti Sebagai Pelatih Italia Selanjutnya
Piala Dunia 16 April 2018, 10:10
LATEST UPDATE
-
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43 -
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR