Bola.net - PSSI menentukan sejumlah syarat untuk melanjutkan kompetisi sepak bola Indonesia, mulai dari Liga 1, Liga 2, hingga Liga 3 untuk musim 2022/23. Pesan ini disampaikan oleh anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Ahmad Riyadh.
Syarat pertama dan kedua adalah bila format pengamanan serta sistem kompetisi telah tertata ulang. Syarat ketiga yaitu mendapatkan persetujuan dari FIFA.
"Liga 1 berhenti dulu sampai format pengamanan dan sistem kompetisi tertata ulang dengan bagus," ujar Ahmad Riyadh dinukil dari Antara.
"Kalau sudah baik, nanti menunggu persetujuan dari FIFA baru akan kami laksanakan lagi," jelas Ahmad Riyadh.
Koordinasi dengan FIFA
Ahmad Riyadh menjelaskan bahwa PSSI terus berkoordinasi dengan FIFA pasca-tragedi Kanjuruhan yang merenggut ratusan nyawa.
Perwakilan FIFA, Niko Nhouvannasak yang berperan sebagai FIFA Development Project Coordinator telah datang ke Indonesia dan bertemu dengan PSSI.
Selain itu, Presiden FIFA, Gianni Infantino juga akan mengunjungi Indonesia pada 18 Oktober 2022. "Puncaknya, Presiden FIFA akan datang," kata Ahmad Riyadh.
Liga 1 Disetop

Liga 1 dihentikan pada pekan ke-11 akibat tragedi Kanjuruhan sesudah laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya pada 1 Oktober 2022.
Sedikitnya 132 orang tewas dan 300-an lainnya luka-luka dalam tragedi Kanjuruhan yang diduga disebabkan oleh penembakan gas air mata aparat itu.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) sempat menerbitkan surat kepada para peserta untuk menghentikan Liga 1 selama dua pekan.
Klub Menunggu Kepastian
Namun, Presiden Jokowi meminta Liga 1 untuk disetop hingga batas waktu yang belum ditentukan sampai adanya evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan.
"Saya berkomunikasi terus terkait bagaimana klub-klub mendapatkan kepastian kapan Liga 1 akan kembali bergulir. Mereka menunggu," ujar Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali dinukil Antara.
"Klub kan juga mengeluarkan biaya setiap harinya. Mereka menggaji pemain, pelatih, dan sebagainya. Itu harus kami beri kepastian," jelasnya.
Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia

Kompetisi di Indonesia yang terdiri dari Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 dihentikan sementara waktu setelah mendapatkan perintah dari Presiden Jokowi.
Jokowi juga berencana untuk membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia dengan FIFA dan AFC akibat tragedi Kanjuruhan.
"Kami dengan FIFA akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia dan FIFA akan berkantor di Indonesia selama proses tersebut," imbuh Jokowi dalam YouTube Sekretariat Presiden pada 7 Oktober 2022.
5 Poin Pernyataan Jokowi
1. FIFA bersama pemerintah Indonesia akan bersama-sama melakukan transformasi sepak bola nasional. Kolaborasi FIFA, AFC, dan pemerintah untuk membangun standar keamanan stadion.
2. Memformulasikan standar protokol dan prosedur pengamanan berdasarkan standar internasional.
3. Sosialisasi dan diskusi dengan klub sepak bola Indonesia.
4. Pengaturan jadwal pertandingan.
5. Pendampingan dari para ahli di bidangnya.
Disadur dari: Bola.com (Muhammad Adiyaksa/Wiwig Prayugi), 12 Oktober 2022
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Perwakilan FIFA Buka Suara Terkait Kedatangannya ke Indonesia dan Pertemuan dengan PSSI
- Pernyataan Polisi bahwa Gas Air Mata Tak Membunuh Disebut Defensif dan Tak Berempati
- PT LIB Perpanjang Penundaan Liga 1 hingga Menunggu Arahan Pemerintah
- Saling Lempar Tanggung Jawab Tragedi Kanjuruhan, Mahfud MD: Bukti Sepak Bola Kita Kacau
- Penjelasan Indosiar Soal Jadwal Arema FC vs Persebaya: Tidak Ada Penalti Kalau Diubah
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
FIFA Sedang Kumpulkan Data dan Siap Pastikan Liga akan Berjalan Tak Lama Lagi
Bola Indonesia 12 Oktober 2022, 19:48
-
Ketua PSSI akhirnya Angkat Bicara usai Menghadap TGIPF Tragedi Kanjuruhan
Bola Indonesia 12 Oktober 2022, 14:26
-
3 Syarat PSSI untuk Lanjutkan Kompetisi Liga 1 2022/23
Bola Indonesia 12 Oktober 2022, 14:00
LATEST UPDATE
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Tok! DPR Resmi Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Ini 14 Poin Krusialnya
News 18 November 2025, 14:12
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Mali U-22 Part II
Tim Nasional 18 November 2025, 14:05
-
RKUHAP Disahkan: Ini Aturan Baru Pemblokiran Rekening dan Izin Penyadapan
News 18 November 2025, 14:02
-
Melihat Kiprah Cristiano Ronaldo di Piala Dunia: Perjalanan Panjang dari 2006 hingga 2022
Piala Dunia 18 November 2025, 13:24
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Intip Deretan Fighter BYON Combat Showbiz 6: Tayang Akhir Pekan ini di Vidio
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 11:50
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR