Banding Ditolak! TMJ Serang FIFA: Sanksi Naturalisasi Malaysia Bermotif Politik

Banding Ditolak! TMJ Serang FIFA: Sanksi Naturalisasi Malaysia Bermotif Politik
Tunku Ismail Sultan Ibrahim (c) Youtube

Bola.net - Upaya Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) untuk lepas dari sanksi FIFA berakhir sia-sia. Banding yang diajukan atas hukuman skandal tujuh pemain naturalisasi resmi ditolak badan sepak bola dunia itu.

Keputusan tersebut memicu reaksi keras dari Tunku Ismail Idris, atau yang lebih dikenal dengan Tunku Mahkota Johor (TMJ). Putra Raja Malaysia itu menuding FIFA menjatuhkan hukuman tanpa dasar yang jelas dan bermuatan politik.

"FIFA terus menghukum para pemain dengan menerapkan hukum secara keliru," ujar TMJ dalam akun media sosial pribadinya, @hrhcrownprinceofjohor, Selasa (4/11).

Dalam unggahannya, TMJ mengutip Pasal 22 Kode Disiplin FIFA 2025 yang dianggapnya disalahartikan dalam kasus ini. Ia menilai tidak ada bukti yang menunjukkan para pemain terlibat dalam pemalsuan dokumen.

"Di mana Pasal 22 dari kode FIFA menyatakan bahwa hanya mereka yang memalsukan atau menggunakan dokumen palsu yang dapat dijatuhi sanksi, dan tidak ada satupun dari hal itu yang berlaku untuk para pemain," katanya menambahkan.

1 dari 3 halaman

Sanksi untuk Malaysia Tanpa Dasar Hukum

Pasal 22 yang dimaksud TMJ berbunyi bahwa siapa pun yang memalsukan atau menggunakan dokumen palsu dalam kegiatan sepak bola bisa dijatuhi denda dan larangan bermain minimal enam pertandingan atau 12 bulan.

Pasal itu juga membuka ruang bagi FIFA untuk menghukum asosiasi atau klub yang terlibat, termasuk pejabat dan pemain yang dianggap melakukan manipulasi administrasi.

Namun TMJ menegaskan, tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan para pemain naturalisasi tersebut. Ia menyebut keputusan FIFA lebih dipengaruhi kepentingan politik ketimbang alasan disipliner.

"Dengan kata lain, sanksi tersebut dijatuhkan tanpa dasar hukum dan tampak 'bermotif politik' daripada berdasarkan alasan lainnya," tegas TMJ.

2 dari 3 halaman

Malaysia Ajukan ke CAS

Starting XI Timnas Malaysia pada laga Kualifikasi Piala Asia 2027 lawan Laos (c) Dok. Malaysia National Team/@malaysia_nt

Starting XI Timnas Malaysia pada laga Kualifikasi Piala Asia 2027 lawan Laos (c) Dok. Malaysia National Team/@malaysia_nt

TMJ juga menyatakan dukungan penuh kepada FAM yang berencana membawa kasus ini ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Lembaga tersebut kerap menjadi tempat banding terakhir dalam sengketa olahraga internasional.

"Sebagian orang memilih untuk saling menyalahkan, sebagian lainnya memilih untuk membuat kegaduhan," beber tulis TMJ.

"Sementara saya memilih untuk berdiri dan mendukung perjuangan para pemain dengan segala cara hingga akhir, yang kini akan dilanjutkan ke CAS, suatu badan independen," imbuhnya.

3 dari 3 halaman

Sanksi FIFA untuk Malaysia

FAM dijatuhi denda sebesar 350 ribu franc Swiss atau sekitar Rp7,2 miliar akibat kasus ini. Sementara tujuh pemain naturalisasi Malaysia masing-masing diganjar denda 2 ribu franc Swiss (Rp41 juta) dan larangan bermain selama satu tahun.

Ketujuh pemain yang terlibat dalam kasus ini adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.

(Bola.net/Fitri Apriani)


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL