
Bola.net - PSIS Semarang dan Persija Jakarta akan saling berhadapan pada pekan ke-18 BRI Liga 1 2021/2022, Kamis 6 Januari 2022. Pertandingan ini akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
PSIS saat ini menempati peringkat 6 klasemen dengan 27 poin. Sementara itu, Persija berada di tangga ke-8 dengan 25 poin.
PSIS memiliki skuad berkualitas. Meski belum bisa diperkuat Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga, yang masih menjalani karantina usai memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, PSIS tetap berbahaya.
Ada setidaknya empat nama yang bisa menjadi pemain kunci PSIS untuk menjinakkan Persija. Berikut ulasannya.
Jandia Eka Putra

Penjaga gawang asal Padang, Sumatera Barat ini adalah kiper utama PSIS Semarang musim ini. Jandia hingga kini sudah mencatatkan 13 pertandingan untuk Mahesa Jenar.
Usia Jandia saat ini adalah 34 tahun. Di usia tersebut, kiper yang punya ciri khas rambut gondrong ini masih belum kehilangan refleks dan kemampuan membaca bola.
Jandia kini justru dibekali dengan ketenangan yang bagus. Itu sangat penting untuk memberikan rasa aman di lini belakang PSIS Semarang.
Wahyu Prasetyo

Orang banyak membicarakan peran penting yang dimiliki Wallace Costa di lini belakang PSIS Semarang musim ini. Itu ada benarnya, sebab pemain asal Brasil itu memang tampil konsisten dan kokoh.
Namun, ada nama lain yang patut dapat apresiasi serupa. Sosok yang dimaksud adalah bek lokal bernama Wahyu Prasetyo.
Di BRI Liga 1 2021-22 pemain berusia 23 tahun itu sudah tampil 16 kali. Artinya ia hanya absen sekali membela PSIS di musim ini. Itupun terjadi lantaran ia mendapatkan akumulasi kartu kuning.
Pemain kelahiran Batang, Jawa Tengah ini memiliki postur yang cukup tinggi 180 cm. Selain itu di usianya yang terbilang muda, Wahyu sudah memiliki ketenangan yang baik dalam bertahan.
Flavio Beck Junior

Kreativitas jadi salah satu problem PSIS Semarang di putaran pertama lalu. Jelang putaran kedua, Mahesa Jenar mendatangkan gelandang kreatif dalam diri Flavio Beck Junior.
Kedatangan Flavio dinilai sangat krusial. Ia memiliki kemampuan distribusi bola yang sangat bagus.
Datangnya pemain asal Brasil ini juga akan meringankan kerja Jonathan Cantillana dan Septian David Maulana. Diketahui, dua pemain itu sangat diandalkan PSIS dalam membangun serangan di musim ini.
Rachmat Hidayat

Eks pemain PSMS Medan ini didatangkan PSIS Semarang di bursa transfer paruh musim BRI Liga 2021/2022. Kedatangannya diharapkan bisa jadi opsi tambahan bagi Dragan Djukanovic di lini depan Mahesa Jenar.
Rachmat memang punya kualitas itu. Ia bisa dimainkan di posisi sayap atau bisa juga didorong lebih ke depan sebagai penyerang tengah.
Pemain berusia 30 tahun ini kemungkinan besar akan dimainkan bersama dengan penyerang anyar PSIS yang lain, Chevaughn Walsh. Pemain asal Jamaika itu sudah menjalani karantina dan siap diturunkan.
Klasemen BRI Liga 1
Disadur dari: Bola.com/Bayu Satio/Hendry Wibowo
Published: 6 Januari 2022
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Prediksi BRI Liga 1: PSIS Semarang vs Persija Jakarta 6 Januari 2022
- BRI Liga 1: Harapan Besar Toncip Buat 6 Pemain Baru Persija saat Lawan PSIS
- PSIS Tantang Persija tanpa Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga, Begini Komentar Angelo Alessio
- Resmi Diperkenalkan PSIS Semarang, Ini Rekam Jejak Chevaughn Walsh
- Persija Vs PSIS, Pentas Darah Baru Putaran Kedua BRI Liga 1 2021/2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Pertandingan BRI Liga 1: Brace Simic Bawa Persija Jakarta Taklukkan PSIS
Bola Indonesia 6 Januari 2022, 22:33
-
BRI Liga 1: 4 Pemain Kunci Persija Jakarta untuk Menerkam PSIS Semarang
Bola Indonesia 6 Januari 2022, 11:39
-
BRI Liga 1: 4 Pemain Kunci PSIS Semarang untuk Jinakkan Persija Jakarta
Bola Indonesia 6 Januari 2022, 11:24
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR