
Bola.net - Barito Putera berbagi angka dengan Persela Lamongan pada pekan ke-10 BRI Liga 1 2021/2022. Kedua kesebelasan bermain imbang 1-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (29/10/2021) malam.
Persela sempat unggul lebih dulu setelah mencetak gol lewat Riyatno Abiyoso pada menit 13'. Namun, dua menit berselang, Barito Putera mampu membalas melalui Azamat Baimatov.
Bagi pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, hasil pertandingan sebenarnya kurang memuaskan karena timnya punya banyak peluang untuk mencetak lebih banyak gol. Tetapi, satu poin tersebut harus tetap disyukuri.
"Kami sebetulnya punya peluang untuk menang, karena begitu banyak menciptakan peluang, begitu juga soal possession kami lebih menguasai," katanya dalam sesi jumpa pers virtual usai laga.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.
Soroti Lini Serang
Karena itu, pasca pertandingan melawan Persela, Barito Putera akan kembali mengasah penyelesaian akhir. Karena itu yang menjadi kelemahan timnya.
"Kami juga menyadari itu, kami juga menyoroti hal itu, sekali lagi banyak peluang, yang jelas aja ada tiga di depan gawang," terang pelatih yang akrab disapa Djanur itu.
"Semua tidak terjadi gol dan itu menjadi PR (pekerjaan rumah) kami untuk diperbaiki ke depan," tegas mantan pelatih Persib Bandung dan Persebaya Surabaya tersebut.
Namun, Djanur menolak jika buntunya lini serang karena kurangnya variasi serangan. Kata dia, Barito Putera sudah mencoba dari berbagai sisi untuk membongkar pertahanan Persela.
Keluhkan Jadwal
Dan, terlepas dari hasil pertandingan, Djanur juga mengeluhkan padatnya jadwal. Sebab, Barito Putera hanya punya sedikit waktu untuk recovery karena baru bertanding pada awal pekan.
"Kelihatan sekali waktu recovery kami enggak cukup hanya tiga hari, dua-duanya sama, kami baru main hari Senin dan sekarang harus bermain lagi," lanjut Djanur.
"Itu berdampak kepada pertandingan hari ini yang saya kira temponya cukup lamban," pungkas pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.
Klasemen BRI Liga 1 2021/22
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
Baca Juga:
- BRI Liga 1: Jelang Lawan Persik Kediri, Skuad Persija Dilanda Kelelahan
- BRI Liga 1: Persebaya Waspadai Kebangkitan Persiraja di Tangan Caretaker
- Jadwal BRI Liga 1 Pekan Ini Live di Indosiar, 29 Oktober - 1 November 2021
- Persib Tak Terkalahkan di 9 Laga BRI Liga 1 Jadi Rekor Pribadi bagi Mohammed Rashid
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Imbang Lawan Persela, Djanur: Barito Seharusnya Bisa Menang
Bola Indonesia 29 Oktober 2021, 23:13 -
BRI Liga 1: Hadapi Barito Putera, Persela Tidak Bisa Diperkuat Ahmad Bustomi
Bola Indonesia 28 Oktober 2021, 15:11 -
BRI Liga 1 Barito Putera vs Persela Lamongan, Djanur: Kami Tahu Caranya Menang
Bola Indonesia 28 Oktober 2021, 14:46 -
Hasil Pertandingan BRI Liga 1 2021-22: Persela Lamongan 1-0 Persik Kediri
Bola Indonesia 25 Oktober 2021, 22:34 -
Prediksi BRI Liga 1: Persela Lamongan vs Persik Kediri 25 Oktober 2021
Bola Indonesia 25 Oktober 2021, 09:16
LATEST UPDATE
-
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR