
Bola.net - Paul Munster membeber analisisnya soal penyebab kegagalan anak asuhnya meraih poin penuh pada laga lanjutan Piala Menpora 2021, kontra PSM Makassar. Juru taktik Bhayangkara Solo FC ini menyebut anak asuhnya gagal meraih tiga poin akibat gagal memanfaatkan peluang yang mereka miliki.
"Kita punya banyak kesempatan pada pertandingan ini," kata Munster, usai laga.
"Ketika kita tidak bisa menyelesaikan peluang yang dimiliki, hasilnya tentu tidak sesuai harapan,' sambungnya.
Menurut Munster, pada laga ini, anak asuhnya tampil bagus pada babak pertama. Pada babak kedua pun, menurut pelatih asal Irlandia Utara tersebut, timnya sempat berusaha untuk kembali menekan. Namun, mereka justru kecolongan.
"Berawal kesalahan kami, pemain mereka bisa melewati paling tidak empat pemain kami. Mereka pun kemudian bisa mencetak gol balasan," tutur Munster.
"Setelah gol ini, kami kembali bermain bagus dan menciptakan banyak kesempatan. Namun, kita tidak bisa memanfaatkan peluang tersebut," ia menambahkan.
Sebelumnya, Bhayangkara Solo FC hanya bisa bermain imbang kala menghadapi PSM Makassar pada laga kedua mereka di Grup B Piala Menpora 2021. Dalam pertandingan yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (27/03), kedua tim bermain imbang 1-1.
Pada laga tersebut, Bhayangkara unggul lebih dulu melalui sontekan Arthur Bonai. Sementara, gol balasan Juku Eja dicetak Yakob Sayuri.
Dengan hasil ini, Bhayangkara harus puas berada di peringkat kedua dalam klasemen sementara Grup B. Kendati sama-sama meraih empat poin dengan PSM Makassar, produktivitas gol Bhayangkara masih di bawah Juku Eja.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Tak Masalah Tanpa N'Douassel
Lebih lanjut, Munster menegaskan bahwa ketidakmampuan timnya dalam memanfaatkan peluang yang dimiliki bukan disebabkan tak adanya sosok Ezechiel N'Douassel yang sejauh ini belum dimainkan pada Piala Menpora 2021. Menurutnya, kendati tak ada N'Douassel, seharusnya tak ada masalah bagi timnya.
"Tak ada masalah. Seharusnya pemain yang ada bisa mengisi tidak adanya N'Douassel," tutur Munster.
"Kami harus benahi secara keseluruhan bukan pemain per pemain saja. Ini adalah permainan tim, bukan individual," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ditahan PSM Makassar, Bhayangkara Solo FC Akui Gagal Manfaatkan Peluang
Bola Indonesia 27 Maret 2021, 19:50
-
Imbangi Bhayangkara Solo FC, PSM Makassar Bersyukur
Bola Indonesia 27 Maret 2021, 18:50
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

















KOMENTAR