
Bola.net - La Nyalla Mahmud Mattalitti mengungkapkan alasan kuat tetap sah menjabat sebagai Ketua Umum PSSI. Sebab, ia terpilih dengan aturan yang berlaku dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (18/4) lalu.
Karena itu, La Nyalla dengan tegas tetap menolak keras pembekuan yang dilakukan Menpora Imam Nahrawi. Selain menilai Imam salah jalan dalam mengambil keputusan, La Nyalla juga menyebut langkah Imam dipenuhi banyak kepentingan politik.
"Bahkan jika saya dianggap melakukan intervensi saat KLB kepada Joko Driyono, tolong buktikan. Tanyakan saja langsung kepada saudara Joko. Saya tegaskan, isu-isu Joko diintimidasi, itu bohong. Tanyakan saja kepada yang bersangkutan, merasa diintimidasi atau tidak," tegas La Nyalla.
"Tidak mungkin saya mengintimidasi, karena Joko itu teman baik saya. Bahkan, Joko merupakan sekretaris saya selama ini. Itu hanya isu dari orang yang tidak suka, lalu mengembang-ngembangkannya," imbuhnya.
Karena itu, La Nyalla mengajak agar jangan lagi semua pihak berpikir ke belakang. Sebab, FIFA sudah menyiapkan sanksi yang akan diberikan pada 29 Mei mendatang.
Jika tidak ingin hal buruk tersebut terjadi, La Nyalla mengajak semua pihak berpikir positif demi kebaikan sepakbola nasional. Terutama, La Nyalla meminta supaya Menpora mencabut pembekuan yang dilakukan terhadap PSSI. [initial]
(esa/pra)
Karena itu, La Nyalla dengan tegas tetap menolak keras pembekuan yang dilakukan Menpora Imam Nahrawi. Selain menilai Imam salah jalan dalam mengambil keputusan, La Nyalla juga menyebut langkah Imam dipenuhi banyak kepentingan politik.
"Bahkan jika saya dianggap melakukan intervensi saat KLB kepada Joko Driyono, tolong buktikan. Tanyakan saja langsung kepada saudara Joko. Saya tegaskan, isu-isu Joko diintimidasi, itu bohong. Tanyakan saja kepada yang bersangkutan, merasa diintimidasi atau tidak," tegas La Nyalla.
"Tidak mungkin saya mengintimidasi, karena Joko itu teman baik saya. Bahkan, Joko merupakan sekretaris saya selama ini. Itu hanya isu dari orang yang tidak suka, lalu mengembang-ngembangkannya," imbuhnya.
Karena itu, La Nyalla mengajak agar jangan lagi semua pihak berpikir ke belakang. Sebab, FIFA sudah menyiapkan sanksi yang akan diberikan pada 29 Mei mendatang.
Jika tidak ingin hal buruk tersebut terjadi, La Nyalla mengajak semua pihak berpikir positif demi kebaikan sepakbola nasional. Terutama, La Nyalla meminta supaya Menpora mencabut pembekuan yang dilakukan terhadap PSSI. [initial]
Jangan Lewatkan!
- Tim Transisi Terbentuk, PSSI Tetap Jalankan Program Kerja
- PT LI Ternyata Pernah Berutang ke La Nyalla dan Nirwan Bakrie
- Iming-imingi Persipura dan Persib Bonus, PSSI Sebut Badai Pasti Berlalu
- La Nyalla: Sesuai UU Pelaksana Kompetisi Adalah PSSI
- La Nyalla: Semua Klub QNB League Sepakat Ikut PSSI
- Disurati FIFA, La Nyalla Ingin Menpora Berpikir Jernih
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Andai Disanksi FIFA, Kemenpora Akan Fokus Pembenahan Sepakbola
Bola Indonesia 11 Mei 2015, 20:57 -
La Nyalla: Bangsa Indonesia Yang Rugi Bila PSSI Disanksi FIFA
Bola Indonesia 11 Mei 2015, 19:18 -
Satu Lagi Anggota Tim Transisi Mengundurkan Diri
Bola Indonesia 11 Mei 2015, 19:12 -
Tim Transisi dan Tim Teknis Agendakan Rapat Minggu Ini
Bola Indonesia 11 Mei 2015, 19:07 -
Dua Anggota Tim Transisi Mundur, Kemenpora Cari Pengganti
Bola Indonesia 11 Mei 2015, 19:04
LATEST UPDATE
-
Ryan Gravenberch Siap Antar Liverpool Bangkit di Stamford Bridge
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 11:47 -
Real Madrid Disebut-sebut dalam Lagu di Album Baru Taylor Swift, Ada Apa Nih?
Bolatainment 4 Oktober 2025, 11:22
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR