
Bola.net - Kontingen Jawa Timur berhasil menambah perolehan medali mereka di PON 2024. Kali ini medali emas ini disumbangkan dari cabang olahraga sepak bola putra.
Bermain di final, Jawa Timur menantang tim Jawa Barat. Di laga ini, Jawa Timur menang dengan skor 1-0 berkat penalti Ranno Jutati Karenano.
Berkat kemenangan ini, Jawa Timur berhasil meraih medali emas dari Cabor sepak bola. Ini membuat Jatim sudah mengoleksi 113 medali emas hingga saat ini.
Simak jalannya pertandingan di bawah ini.
Babak Pertama
Pertandingan yang digelar di Stadion Harapan Bangsa ini dimulai dengan tempo sedang. Kedua tim sama-sama dengan cermat membangun permainan mereka.
Perlahan tapi pasti tempo permainan mulai meningkat. Jual beli serangan terjadi di antara kedua tim.
Namun di babak pertama kedua tim sama-sama membuat beberapa peluang. Namun koordinasi lini serang kedua tim sama-sama kurang maksimal sehingga peluang-peluang tersebut terbuang percuma.
Kedua tim sesekali melepaskan ancaman melalui tendangan-tendangan spekulasi, namun skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Di babak kedua, jalannya pertandingan tidak berubah. Kedua tim sama-sama melepaskan serangan sejak awal.
Peluang berbahaya pertama di babak kedua ini dibuat oleh Wigi Pratama di mana tembakan keras dari luar kotak penaltinya masih melebar dari gawang Jawa Barat.
Di menit ke-63, Jawa Barat harus bermain dengan 10 pemain. Abdan Hanif mendapatkan kartu kuning kedua usai melakukan pelanggaran keras kepada pemain Jawa Timur sehingga ia harus diusir keluar lapangan.
Apesnya Jawa Barat tidak berhenti sampai di situ. Di menit ke-70, Sujarmin menjatuhkan Achmad Dwi di kotak terlarang sehingga wasit menunjuk titik putih. Ranno Jutati yang dipercaya menjadi algojo sukses melakukan tugasnya dengan baik sehingga Jawa Timur unggul 1-0.
Tertinggal 1-0, Persib Bandung mencoba tampil menekan dengan 10 pemain mereka. Tensi pertandingan juga semakin memanas di mana kedua tim sama-sama mulai melepaskan tekel-tekel keras.
Di sisa babak kedua, Jawa Barat coba tampil menekan, sementara Jawa Timur bermain lebih pragmatis dan mengandalkan serangan balik. Di masa injury time, Jawa Timur juga bermain dengan 10 pemain setelah Wigi Pratama mendapatkan kartu kuning kedua. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 bertahan untuk kemenangan Jawa Timur.
Susunan Pemain Kedua Tim
Jawa Barat (4-4-2): Sujarmin; Hendri Gunawan, Krisna Prastiyo, Rakha Shabir, Al-Fariz Sobirin; Abdan Hanif M, Zamzam Sovia A., M.Raffi Thalib, Marvin N.Hilmansyah; M. Afif Fatoni, Fauzan Nabil S
Pelatih: Dindin Wahyudi
Jawa Timur (3-5-2): Aldino Fanani; Rizky Dwi Nugraha, Yoga Wahyu P, Arya Pratama; Rafli Ar Rasyid, Bintang Raditya, Rano Jutati Karenano, Qa'qa Zaky Basham, Aditya Rangga; Wigi Pratama, Achmad Dwi Firmansyah
Pelatih: Fakhri Husaini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Persik dan Barito Kompak Kembali ke Jalur Kemenangan
Bola Indonesia 18 September 2024, 17:37
-
Hasil Real Madrid vs Stuttgart: Skor 3-1
Liga Champions 18 September 2024, 04:27
-
Hasil AC Milan vs Liverpool: Skor 1-3
Liga Champions 18 September 2024, 04:12
-
Hasil Bayern Munchen vs Dinamo Zagreb: Skor 9-2
Liga Champions 18 September 2024, 03:59
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR