
Bola.net - - Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi menyayangkan terjadinya keributan antara suporter PSMS Medan dan Persita Tangerang. Edy pun untuk sementara akan melarang para prajurit menonton langsung pertandingan sepakbola di stadion.
Laga antara PSMS dan Persita merupakan partai terakhir Grup B babak 16 besar Liga 2. Pertandingan yang dilangsungkan di Stadion Mini Persikabo, Kabupaten Bogor, Rabu tersebut berjalan lancar tanpa hambatan selama 90 menit.
Namun setelah itu kericuhan muncul karena suporter Persita memprovokasi para pendukung PSMS di tribun timur. Akibatnya, para pendukung PSMS yang banyak dari kalangan prajurit turun dari tribun dan memukul balik para suporter Persita hingga ke area luar stadion. Alhasil, belasan suporter Persita masuk ke rumah sakit dan satu orang meninggal dunia.
Edy lantas menyatakan untuk sementara tidak akan mengizinkan suporter dari kalangan prajurit masuk ke dalam stadion. Pria yang juga menjabat sebagai Pangkostrad TNI ini bakal menginvestigasi dan memberikan hukuman jika ada prajurit yang kedapatan bersalah dalam tragedi tersebut.
"Saya akan cari tahu apa sebabnya karena yang saya tahu sementara ini, sebelum kerusuhan suporter yang di sana melempari suporter prajurit. 15 prajurit kepalanya bocor-bocor," ujar Edy dalam rilis yang diterima Bola.net, Kamis (12/10/2017) malam.
Edy juga mengucapkan rasa belasungkawanya kepada Banu Rusman, remaja 17 tahun yang meninggal akibat insiden tersebut. Edy mengaku sangat menyayangkan jatuhnya korban jiwa dalam kericuhan itu.
"Kami sangat prihatin dan menyayangkan peristiwa ini. Kami juga ikut berduka dan menyampaikan rasa simpati kami untuk keluarga korban," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSSI Diminta Evaluasi Keikutsertaan Lembaga Negara di Kompetisi
Bola Indonesia 13 Oktober 2017, 19:25
-
Imbas Kisruh Suporter PSMS vs Persita, Prajurit Dilarang Masuk Stadion
Bola Indonesia 13 Oktober 2017, 07:35
-
Belasungkawa PSSI untuk Korban Kerusuhan Suporter PSMS vs Persita
Bola Indonesia 13 Oktober 2017, 06:53
-
Ricuh di Play-Off Khusus, PSBK Juga Borpotensi Kena Sanksi
Bola Indonesia 12 Oktober 2017, 05:50
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR