
Bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo, Persebaya langsung menggebrak dalam kurun waktu lima menit pertama. Kedua peluang itu lahir dari kaki Mat Halil dan Mario Karlovic. Sayang belum berbuah gol. Namun setelah itu, Persebaya tampil monoton. Tak ada peluang emas tercipta bagi mereka karena aliran bola dari tengah terkesan mandeg.
Di sepanjang babak pertama ini, kedua tim bermain dalam tempo lambat. Entah karena sama-sama sudah tak berpeluang menjadi juara atau apa, yang pasti baik Persebaya dan Persiraja sama-sama melempem.
Hingga akhirnya pada sekitar sepuluh menit jelang turun minum, barulah kedua tim jual beli serangan. Persebaya sempat memimpin terlebih dahulu di menit ke-37. Berawal dari over lap bek kanan, Yusuf Hamzah, mengirimkan crossing yang mengarah pada Mat Halil. Seraya berputar, Halil melepaskan tendangan kaki kiri. Meski sepakannya tak cukup keras. Namun bola diarahkan ke pojok kiri bawah gawang Persiraja yang dijaga Zulbahra. Skor 1-0 untuk Persebaya mengiringi kedua tim menuju ruang ganti.
Laga babak kedua baru berjalan empat menit, Bajul Ijo harus kehilangan Walter Brizuela yang mengalami cedera. Posisinya pun digantikan Jusmadi dan sedikit mengubah alur serangan Persebaya.
Hal itu mampu dimaksimalkan Persiraja yang bis menyamakan kedudukan di menit ke-53 melalui Arief Kurniawan. Sukses lepas dari kawalan Jefri Prasetyo, Arief berlari sendiri menuju gawang Persebaya. Dengan tenang, pemain bernomor punggung 14 ini menaklukkan Endra Prasetya. Skor sama kuat 1-1.
Tak mau kebobolan lagi, Pelatih Divaldo Alves menarik keluar Jefri dan memasukkan Rivelino Ardiles beberapa menit kemudian. Selanjutnya di menit ke-68, Divaldo memasukkan Feri Ariawan menggantikan Rendi Irwan. Hadirnya Feri membuat Bajul Ijo semakin bernafsu untuk mencetak gol.
Namun gol penentu kemenangan Persebaya baru datang di menit ke-84. Memanfaatkan set piece kiriman Mario Karlovic, tandukan Fernando Soler sukses menyudahi perlawanan Persiraja. Skor 2-1 bertahan hingga laga usai.
Tambahan tiga angka ini membuat Persebaya menduduki runner up dengan 35 angka. Meski begitu, mereka tertinggal jauh dengan Semen Padang yang berada di puncak klasemen Indonesian Premier League dengan 46 angka. Sementara Persiraja harus melorot ke peringkat 6 karena kekalahan ini. (fjr/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
IPL Review: Soler Kembali Selamatkan Persebaya
Bola Indonesia 2 Juli 2012, 18:35
-
Jamu Persijap, Persebaya Tetap Bisa Mainkan Soler
Bola Indonesia 23 Juni 2012, 09:15
-
IPL Review: Soler Balaskan Dendam Persebaya
Bola Indonesia 16 Juni 2012, 19:25
-
IPL Review: Persebaya Pukul Persibo
Bola Indonesia 27 Mei 2012, 17:39
-
Persebaya Full Team Lagi Saat Jamu Persibo
Bola Indonesia 25 Mei 2012, 21:16
LATEST UPDATE
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
-
Dua Wajah Florian Wirtz: Tajam untuk Timnas Jerman, Meredup di Liverpool
Liga Inggris 18 November 2025, 16:39
-
Disebut Sudah Habis, Bintang MU Ini Justru Jadi Pemain yang Krusial untuk Timnas Brasil
Liga Inggris 18 November 2025, 16:08
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR