Bola.net - - Pelatih PSIS Semarang, Vincenzo Alberto Annese fokus untuk membenahi sektor serangan timnya ketika menjamu Borneo FC. Sebab lini serang dinilai menjadi masalah utama Laskar Mahesa Jenar dalam kiprahnya di Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak.
PSIS memiliki beberapa striker yang menjadi andalan di lini depan. Selain nama Bruno Silva yang didatangkan dari Brasil, klub kebanggaan Kota Lumpia ini juga mengandalkan striker lokal yakni Hari Nur Yulianto dan Aldaer Makatindu yang dipertahankan sejak Liga 2.
"Mereka sudah lebih baik tapi itu jadi pekerjaan saya di latihan agar mereka lebih baik lagi karena masalah serangan lebih penting," ungkap Vincenzo dalam sesi jumpa pers.
Vincenzo mencontohkan beberapa kali peluang yang didapatkan oleh penyerangnya Bruno Silva ketika menghadapi Mitra Kukar. Banyak kesempatan emas yang didapatkan namun sedikit saja yang mampu dimaksimalkan menjadi gol.
"Kita sebenarnya mampu menciptakan banyak peluang terutama dari Bruno beberapa kali berhadapan satu lawan satu dengan kiper tapi tidak menghasilkan gol dan itu menjadi fokus di latihan kita," jelasnya.
Pertahanan Cukup Solid

"Masalah pertahanan di beberapa petandingan terutama di babak pertama menjadi yang terbaik di liga dibanding tim lain," imbuh Vincenzo.
"Masalah kita adalah serangan ketika gagal mencetak gol dan kebobolan membuat pemain hilang konsentrasi. Makanya kita berusaha lebih awal mencetak gol dan setelah itu konsentrasi ke pertahanan," tegasnya.
Sementara hingga pekan ke-12 kompetisi bergulir, PSIS Semarang baru mencetak 14 gol alias 1,2 gol perlaga. Sedangkan angka kebobolan sudah mencapai 21 gol atau rata-rata kemasukan sebanyak 1,75 gol setiap pertandingan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Liga 1: Persija Jakarta Jadi Juru Kunci
Bola Indonesia 6 Juni 2018, 23:37
-
Meski Juru Kunci, PSIS Tak Boleh Diremehkan
Bola Indonesia 6 Juni 2018, 15:11
-
Lini Serang Jadi Masalah Utama PSIS Semarang
Bola Indonesia 6 Juni 2018, 03:13
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR