
Bola.net - - Persebaya Surabaya mengalami kesulitan pada tiga pertandingan awal Shopee Liga 1 yang disiarkan Indosiar. Tim kebanggaan Kota Pahlawan belum mampu meraih kemenangan.
Yang terbaru, klub berjuluk Green Force tersebut ditahan imbang PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Sekaligus melengkapi hasil negatif di kandang ketika menjamu Kalteng Putra pekan lalu.
Menurut pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, hasil itu tidak lepas dari performa lini serang yang masih melempem. Barisan depan Green Force belum mampu memaksimalkan peluang yang didapatkan.
”Kami menyoroti lini depan, karena sebetulnya pertandingan berhasil kami kuasai, banyak peluang yang kami dapatkan tapi minim gol, itu pekerjaan rumah,” ungkap arsitek yang akrab disapa Djanur itu.
Mantan pelatih Persib Bandung tersebut menilai penyerang Persebaya belum menemukan permainan terbaiknya. Seperti Osvaldo Haay yang tidak bisa menggantikan peran Amido Balde sebagaimana dia menggantikan David da Silva musim lalu.
”Bukan hanya Osvaldo yang belum in, tapi yang lain juga seperti Manuchekhr Dzhalilov, kemudian juga Irfan Jaya belum menemukan performanya, jadi ini harus terus kami benahi terus, dan cari penyebabnya,” tegas Djanur.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters
Bukan Dampak Perubahan Skema
Namun Djanur menolak jika hasil buruk tersebut karena dampak perubahan skema permainan yang mulai diterapkannya setelah turnamen pramusim. Karena Persebaya kata dia, kembali ke skema semula seperti musim lalu.
”Tentang perubahan skema, saya pikir tidak ada korelasinya dengan pertandingan malam ini. Saya latihan beberapa hari sebelum berang berangkat ke Bali,” Djanur menambahkan.
”Boleh dikatakan saya memainkan pola berbeda itu hanya 45 menit babak pertama di Bali, selebihnya kembali pada struktur yang sama seperti sebelumnya,” tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelatih PSIS Bicara Pentingnya Penggunaan VAR
Bola Indonesia 31 Mei 2019, 08:29
-
Jafri Sastra Ungkap Peran Penting HNY Bagi PSIS Semarang
Bola Indonesia 31 Mei 2019, 08:27
-
Usai Bantu PSIS, Arthur Bonai Siap Bersaing di Timnas
Bola Indonesia 31 Mei 2019, 08:23
-
Debut Shohei Matsunaga Menuai Pujian
Bola Indonesia 31 Mei 2019, 06:44
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR