Bola.net - - Klub-klub yang menginginkan adanya pemutihan kartu untuk babak delapan besar Piala Presiden 2018 terpaksa gigit jari. Pasalnya, pihak panitia memastikan pemutihan itu hanya berlaku untuk laga final.
Sebelumnya, ada masukan dari klub-klub peserta babak delapan besar turnamen pra musim ini agar panitia memberikan keringanan berupa pemutihan kartu. Usulan itu disampaikan kepada Ketua Steering Comittee Piala Presiden, Maruarar Sirait.
Akan tetapi, masukan itu akhirnya tak mendapat lampu hijau. Sebab, aturan itu sudah ada sejak awal dan sudah disepakati bersama.
"Dari awal kan disepakati kalau tidak ada pemutihan, kecuali di final dan kecuali kartu merah. Jadi regulasi ini tetap dilakukan, tidak ada pemutihan. Penerapan disiplin di Piala Presiden ini, akan jadi contoh untuk kompetisi ke depan," ujar Organizing Commitee (OC) Piala Presiden Bidang Kompetisi, Tigorshalom Boboy di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Rabu (31/1).
Salah satu tim yang mengusulkan adanya pemutihan kartu itu adalah Arema FC. General Manager klub asal Malang itu, Ruddy Widodo mengatakan pemutihan kartu sangat berefek positif pada persiapan tim-tim sebelum terjun ke kompetisi Liga 1.
"Kami kan ingin menyatukan tim, membangun kekompakan, dan juga menyeleksi pemain. Ada baiknya, pemutihan dilakukan agar pelatih bisa leluasa mencoba pemain-pemain yang ada," ucap Ruddy.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Arema FC Tetap Main Keras Saat Jumpa Sriwijaya
Bola Indonesia 1 Februari 2018, 20:15
-
Hadapi Sriwijaya FC, Arema FC Boyong 22 Orang Pemain
Bola Indonesia 1 Februari 2018, 19:48
-
Arema FC Tak Risau Aroma Dendam Para Mantan
Bola Indonesia 1 Februari 2018, 17:49
-
Rahmad Darmawan Dinilai Ubah Gaya Main Sriwijaya FC
Bola Indonesia 1 Februari 2018, 14:53
-
Panitia Piala Presiden 2018 Siapkan Antisipasi Keamanan
Bola Indonesia 1 Februari 2018, 14:47
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR