Kapten PSM, Andi Oddang, mencetak hattrick dalam laga tersebut yaitu pada menit 32 (penalti), 51, dan 86. Kurniawan Karman ikut menyumbang satu gol di menit 56. Sedangkan gol balasan PSLS dicetak Tommy Pranata di menit 55.
Mengusung target menang di kandang membuat pemain PSM langsung menggempur pertahanan tim PSLS. Peluang pertama pun tercipta saat laga berjalan empat menit.
Abdul "Abanda" Rahman berhasil masuk ke jantung pertahanan lawan melalui sayap kiri. Sayangnya, tendangannya segera di blok Camara Fasawa.
PSM terus menggempur pertahanan PSLS dan menciptakan sejumlah peluang, tapi belum mampu mengubahnya menjadi gol.
Sebuah petaka bagi PSLS terjadi di menit 32. Wasit Tajuddin Sangata menunjuk titik putih untuk PSM setelah melihat bola yang ditendang Andi Oddang mengenai tangan seorang pemain PLSL di kotak terlarang. Keputusan itu membuat pemain PSLS protes.
Andi Oddang menjadi algojo sukses membobol gawang Sukirmanto. 1-0 untuk PSM dan skor ini bertahan hingga peluit jeda berbunyi.
Tertinggal satu gol membuat PSLS mulai main agresif dan ngotot. Tapi usaha mereka belum membuahkan hasil, hanya sekali memiliki peluang tapi tendangannya masih tepat ke pelukan Ngurah.
Oddang mendapat peluang emas di menit 50 saat mendapat umpan terobosan dan berhasil lolos dari perangkap off side. Mantan pemain Persebaya Surabaya ini menggiring bola seorang diri. Saat tinggal berhadapan dengan kiper, Oddang melesakkan tendangannya tapi bola masih bisa ditepis Sukirmanto dan membuahkan tendangan sudut untuk PSM.
Sukirmanto hanya sesaat bernafas lega. Pasalnya, dari tendangan sudut itu Oddang kembali mencatatkan namanya di papan skor. Bola yang ditendang Syamsul dari sudut lapangan disambut Febre namun masih di blok kiper Sukirman. Bola muntahan langsung disambar Oddang dan bersarang ke gawang
Keasikan menyerang membuat pertahanan PSM terbuka. Akibatnya, PSLS mampu memperkecil jarak di menit 55.
Melalui serangan balik yang dimotori Jalwandi mampu menusuk dari sayap kiri lalu mengirim bola ke Tommy yang tekawal berdiri bebas di tengah lapangan tanpa kawalan. Ia pun langsung melesakkan tendangan keras yang tidak bisa dihalau I Ngurah Komang. Skor menjadi 2-1.
Skor tersebut tidak bertahan lama. Satu menit kemudian, Kurniawan mencetak gol setelah mendapat umpan matang dari Oddang.
Meski sudah unggul 3-1, caretaker pelatih PSM, Imran Amirullah, malah menambah daya gedornya. Imran memasukkan Qifly Tamarah dan menarik Abanda. Juga memasukkan stiker M Rahmat lalu menarik Febre yang mengalami cedera.
Ternyata, perubahan itu berhasil. Oddang akhirnya mencetak gol ketiganya atau hattrick di menit 86. Kali ini Oddang yang menggiring bola seorang diri tidak mau ceroboh lagi. Dengan tenang, ia mengecoh kiper Sukirmanto dan menyarangkan bola ke gawang. Skor 4-1 untuk PSM dan itu bertahan hingga bubaran.
Tambahan tiga poin membuat posisi PSM naik ke peringkat 5, menggeser Persebaya Surabaya, dengan 35 poin. Poin PSM sama dengan Persiba Bantul, tapi PSM kalah agregat gol. (nda)
Berikut susunan pemain:
PSM: Ngurah Komang, Febre Santis/M Rahmat (86'), Hendra Wijaya, Aswar Syamsuddin, M Rasul, Fandy Edy, Kurniawan Karman, Kaharuddin/Darwis Naba (90'), Syamsul Chaeruddin, Andi Oddang, Abdul Rahman/Qifly Tamarah (81)
PSLS: Sukirmanto, Camara Fasawa, Afrizal Abas/Muklis Rasyid (51'), Rusdian, Muklis Sawangi, Hendra Sahputra (C), Tommy Pranata, Rizal Zujli, Suheri Daud, Rivaldi, Jalwandi. (nda/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Review IPL: Hattrick Oddang Bungkam PSLS 4-1
Bola Indonesia 24 September 2013, 22:59
-
"LPIS Sudah Informasikan Pemindahan Lapangan ke Arema"
Bola Indonesia 24 September 2013, 19:10
-
Inilah Susunan Pemain PSM Makassar vs PSLS Lhokseumawe
Bola Indonesia 24 September 2013, 18:52
-
Arema: Surat LPIS Minta Kami Main di Abdul Rahman Saleh
Bola Indonesia 24 September 2013, 18:48
-
Arema Tak Hadir di Lapangan, Pelatih Pro Duta Kesal
Bola Indonesia 24 September 2013, 18:28
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR