Sebab, mereka menegaskan sebagai Pengprov PSSI yang sah dan berpegangan pada Surat Keterangan (SK) yang ditanda tangani Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin.
Ke-14 Pengprov tersebut, yakni Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Gorontalo, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara. Untuk memuluskan rencana, mereka meminta batuan hukum dari duet pengacara Elza Syarief dan Rufinus Hotmaulana.
"Kami akan melakukan terobosan hukum. Yakni, merestorasi keadaan seperti semula. Kami akan membantu ke-14 caretaker Pengprov PSSI ini untuk membawa sepakbola Indonesia maju ke depan. Kami akan berjuang untuk memberantas kesewenang-wenangan," kata Rifunus.
"Kami prihatin, sebab pengurus PSSI sekarang banyak yang menabrak aturan dan statuta secara sengaja. Kami sangat optimis mampu mengembalikan PSSI ke jalan yang benar. Buktinya, Nazaruddin saja bisa kami menangkan," lanjutnya.
Protes keras yang kembali dilayangkan caretaker Pengprov tersebut, akibat keputusan Djohar dalam mencabut SK caretaker Pengprov PSSI. Padahal, Pengprov-Pengprov PSSI tersebut, dibentuk dan dilantik langsung Djohar untuk mempertahankan posisinya.
Pembentukan caretaker Pengprov PSSI, tidak lain bertujuan untuk membendung gempuran Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang berupaya merebut posisi Djohar.
"Kami akan gugat Djohar akibat banyak melakukan tindak kebohongan dan perbuatan tidak menyenangkan. Per tanggal 11 april 2013, Djohar mengeluarkan Surat pemecatan/pembekuan Pengprov PSSI yang secara sah ditandatanganinya. Itukan, namanya tidak logis dan menabrak aturan," kata caretaker Pengprov PSSI Lampung, Faisal Yusuf.
"Kami akan mencari kebenaran dan keadilan yang hakiki sampai manapun. Jangan sampai, sikap Djohar terus-terusan menjadi bumerang bagi sepakbola Indonesia. Katanya, ingin menyelamatkan Indonesia dari sanksi FIFA. Kalau seperti ini, membuktikan jika Djohar cari selamat untuk posisinya," timpal Ahmad Taufik, Wakil Ketua Pengprov PSSI, Jawa Timur. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rifaid Ismail Merasa Dibohongi Djohar Arifin
Bola Indonesia 30 April 2013, 21:55
-
Rufinus Hotmaulana Optimis Menangkan 14 Caretaker Pengprov PSSI
Bola Indonesia 30 April 2013, 21:15
-
Bursa Calon Ketua PSSI Jatim, Baru Bambang Pramukantoro Yang Mendaftar
Bola Indonesia 30 April 2013, 20:53
-
14 Carateker Pengprov Adukan PSSI ke Jalur Hukum
Bola Indonesia 30 April 2013, 20:09
-
PSSI Bersikap Lunak Terhadap Persibo
Bola Indonesia 29 April 2013, 20:05
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR