Sepihak, Bhayangkara SU Daftarkan Evan Dimas Jadi Polisi

- Tanpa koordinasi dan konfirmasi langsung dengan Evan Dimas Darmono, Bhayangkara Surabaya United (BSU) ternyata sudah mendaftarkan Evan untuk ikut tes di kepolisian. Ada lima pemain BSU yang dipanggil untuk ikut tes polisi.

Dalam surat pemanggilan tes polisi yang dikirim Mabes Polri ke manajemen BSU, ada lima pemain yang diminta ikut tes. Mereka adalah Putu Gede Juni Antara, Sahrul Kurniawan, Hargianto, M. Fatchurohman dan Evan Dimas Darmono.

Rabu (1/6) pagi ini, Putu mengunggah foto bersama rekan-rekan sejawatnya di Timnas U-19. Mengenakan baju putih berlengan panjang, mereka nampak sedang bersiap untuk mengikuti tes kepolisian. Masalahnya, tak ada sosok Evan disana.

Evan diketahui tengah berada di RSUD Dr. Soetomo. Ia mengantarkan ayah kandungnya, Condro Darmono, memeriksakan kesehatannya. "Dalam surat dari Mabes Polri, ada lima pemain yang dipanggil. Termasuk Evan," ucap media officer BSU, Eko Yudiono.

"Tapi apakah Evan berangkat atau tidak, belum A1," imbuh Eko. Eko menjelaskan, surat dari Mabes Polri turun karena lima pemain ini mendaftar sebagai calon anggota Polri. "Terus ada surat pemberitahuan pelaksanaan tes," jelas Eko kepada Bola.net, Rabu pagi.

Masalahnya, Evan tak pernah melakukan registrasi untuk menjadi calon anggota Polri. Sebab, sewaktu pendaftaran itu dibuka, ia masih berada di Spanyol selama lebih dari tiga bulan. Perlu waktu beberapa hari untuk melengkapi berkas pendaftaran calon anggota Polri.

Karena posisi Evan masih di luar negeri, sangat mustahil bila ia melakukannya. Fakta yang terungkap, manajemen BSU lah yang mendaftarkan Evan. Masalahnya, keputusan manajemen BSU terkesan sepihak. "Ya. Memang didaftarkan. BSU yang mendaftarkan," beber Eko

Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi dari Evan Dimas. Sebab eks kapten Timnas U-19 ini masih berada di rumah sakit. (faw/dzi)