
Bola.net - Liverpool dianggap sebagai salah satu kandidat kuat juara Premier League musim ini. Tim asuhan Jurgen Klopp itu terbukti masih sangat kuat, dengan 11 kemenangan dan satu hasil imbang dari 12 pertandingan sejauh ini.
The Reds duduk nyaman di puncak klasemen sementara dengan 34 poin, unggul 8 poin dari Leicester City di peringkat kedua. Ada banyak tanda-tanda Liverpool siap jadi juara musim ini, mereka pun bermain layaknya juar.
Sebab itu, mantan pemain Liverpool, Phil Thompson, percaya tidak banyak hal yang bisa menghalangi Liverpool jadi juara musim ini. Mungkin hanya ancaman Man City yang perlu dikhawatirkan, tim-tim lain tidak terlalu kuat.
Kendati demikian, Thompson menyebut setidaknya tiga hal yang bisa jadi batu sandungan Liverpool. Apa saja? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Tidak Beruntung, Cedera, Kartu Merah
Sejauh ini, Liverpool belum menunjukkan tanda-tanda negatif. Tim asuhan Klopp tetap melaju kencang, tahu caranya menang meski bermain buruk.
Kendati demikian, Thompson merasa ada sejumlah rintangan yang mungkin mengganggu Liverpool. Sekurang-kurangnya, ada tiga rintangan besar yang harus diwaspadai Klopp, yakni ketidakberuntungan, cedera pemain, dan hukuman kartu merah.
"Ini tentang sedikit keberuntungan, terkadang, ada beberapa keputusan VAR yang menguntungkan Anda, yang juga bisa merugikan Anda," buka Thompson kepada Express.
"Kartu merah pun bakal berperan besar - hanya butuh satu kartu merah untuk membuat tim kesulitan, khususnya saat melawan tim-tim kuat."
"Biar begitu, masalah yang paling besar adalah badai cedera. Masalah ini sudah merusak pertahanan Man City musim ini," imbuhnya.
Masih Panjang
Lebih lanjut, Thompson percaya membicarakan peluang juara seawal ini bukanlah hal baik. Dia yakin tidak ada satu pun fans Liverpool yang berkoar-koar bakal jadi juara musim ini. Sebaliknya, mereka tetap tenang dan menunggu segalanya terjawab dengan sendirinya.
"Saya kira tim ini tidak hanya memikul tekanan besar, tapi juga ekspektasi 30 tahun tanpa gelar juara. Saya pikir hampir semua fans Liverpool tidak yakin mereka bisa menjuarai Premier League musim ini," lanjut Thompson.
"Mereka tahu jalan masih begitu panjang, masih ada banyak hal yang harus dilakukan. Justru orang lain yang berkata bahwa liga musim ini milik Liverpool," tutupnya.
Sumber: Express
Baca ini juga ya!
- Carragher: Tak Ada Lagi yang Bisa Halangi Liverpool Juara Premier League
- Carabao Cup Hanya Jadi Batu Sandungan Liverpool, Jurgen Klopp Diminta Tegas
- Bukan Old Trafford atau Etihad Stadium, Jurgen Klopp Paling Takut Sambangi Stadion Ini
- Leicester City, Kuda Hitam yang Bisa Mengganggu Kemesraan Liverpool-Man City
- Liverpool Tim Komplet, Bagaimana Rasanya Kerja Bareng Jurgen Klopp?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Banyak Manajer Top di Dunia, tapi Jurgen Klopp yang Terbaik
Liga Inggris 21 November 2019, 22:37 -
Liverpool Diminta Bajak Kane dan Son dari Tottenham
Liga Inggris 21 November 2019, 18:04 -
Sudah Punya Adrian, Liverpool Masih Cari Pelapis Alisson?
Liga Inggris 21 November 2019, 14:00 -
Mane Jelaskan Kenapa Klopp Pantas Disebut Pelatih Terbaik di Planet Bumi
Liga Inggris 21 November 2019, 13:42 -
Masih Cedera, Mohamed Salah Absen Lawan Crystal Palace?
Liga Inggris 21 November 2019, 10:48
LATEST UPDATE
-
Meski Jarang Main, Rodrygo Merasa Lebih Nyaman di Era Xabi Alonso
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 15:25 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Indonesia di Mandalika
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Cukai Rokok Bikin Puluhan Ribu Orang Kena PHK, Menkeu Akhirnya Ambil Keputusan Ini
News 4 Oktober 2025, 14:30 -
Inter Kehilangan Thuram, Ancaman Cremonese di Depan Mata
Liga Italia 4 Oktober 2025, 13:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR