3 Penyerang yang Ditolak MU Demi Rasmus Hojlund: Bagaimana Performanya? Harusnya Setan Merah Menyesal?

3 Penyerang yang Ditolak MU Demi Rasmus Hojlund: Bagaimana Performanya? Harusnya Setan Merah Menyesal?
Victor Osimhen bereaksi setelah gagal memaksimalkan peluang di laga Galatasaray vs Dinamo Kiev di ajang Liga Europa 2024-2025. (c) AP Photo

Bola.net - Musim panas 2023 menjadi titik penting bagi Manchester United dalam upaya memperkuat lini serang. Memasuki musim kedua di bawah komando Erik ten Hag, Setan Merah sadar betul bahwa mereka membutuhkan penyerang tengah yang tajam.

Pada akhirnya, pilihan MU jatuh kepada Rasmus Hojlund. Pemain asal Denmark itu direkrut dari Atalanta dengan biaya mencapai 72 juta paunds.

Kehadirannya disambut penuh ekspektasi, apalagi ia disebut memiliki potensi besar untuk menjadi bomber kelas dunia di masa depan. Namun, performanya di Old Trafford justru naik-turun dan belum sesuai harapan awal.

Belakangan, terungkap bahwa sebelum memutuskan merekrut Hojlund, MU sebenarnya sudah memiliki daftar incaran berisi tiga penyerang papan atas dunia.

Pengakuan ini disampaikan langsung oleh mantan pelatih MU, Benni McCarthy, pada Februari 2025. Ia menyebut bahwa ketiga nama tersebut adalah target serius klub, namun akhirnya tak dipilih demi fokus kepada Hojlund.

1 dari 4 halaman

Harry Kane (Bayern Munchen)

Harry Kane merayakan gol kedua timnya melawan Flamengo dalam laga babak 16 besar Club World Cup 2025 (c) AP Photo/Rebecca Blackwell

Harry Kane merayakan gol kedua timnya melawan Flamengo dalam laga babak 16 besar Club World Cup 2025 (c) AP Photo/Rebecca Blackwell

Menurut Benni McCarthy, nama Harry Kane berada di urutan teratas daftar belanja MU pada bursa transfer musim panas 2023.

"Harry Kane adalah target nomor satu kami. Tapi, masalahnya ada di harga karena dia pindah dari Spurs ke United, beberapa juta poundsterling tambahan otomatis dimasukkan ke harga jual,” jelas McCarthy.

"Seharusnya kami berani ambil risiko dan tetap datangkan Hojlund agar dia bisa belajar dari Kane. Erik benar-benar menginginkan Kane," ungkapnya.

Kane akhirnya memilih berlabuh ke Bayern Munchen. Sejak memperkuat raksasa Jerman itu, ia langsung menjadi momok pertahanan Bundesliga. Produktivitasnya luar biasa, dengan catatan 85 gol dan 26 assist dari 96 penampilan di semua ajang hingga saat ini.

2 dari 4 halaman

Randal Kolo Muani (PSG)

Ekspresi kekecewaan penyerang Juventus, Randal Kolo Muani usai gagal memaksimalkan peluang gol melawan Real Madrid di 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Rebecca Blackwell

Ekspresi kekecewaan penyerang Juventus, Randal Kolo Muani usai gagal memaksimalkan peluang gol melawan Real Madrid di 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Rebecca Blackwell

Nama berikutnya yang diungkap McCarthy adalah Randal Kolo Muani, yang saat itu bersinar bersama Eintracht Frankfurt.

"Kolo Muani juga ada di daftar atas," ujarnya. Namun, penyerang asal Prancis itu justru melanjutkan kariernya ke Paris Saint-Germain pada September 2023.

Sayangnya, performanya di Ligue 1 terbilang kurang menonjol. Kesempatan bangkit datang saat ia dipinjamkan ke Juventus pada Januari 2025, di mana ia mencetak 10 gol dari 22 pertandingan.

Meski menunjukkan tanda kebangkitan di Serie A, masa depannya di PSG kini tak menentu. Pelatih Luis Enrique disebut tidak lagi memasukkannya ke dalam rencana jangka panjang, sehingga kemungkinan ia akan mencari klub baru pada bursa transfer musim panas mendatang.

3 dari 4 halaman

Victor Osimhen (Galatasaray)

Victor Osimhen bereaksi setelah gagal memaksimalkan peluang di laga Galatasaray vs Dinamo Kiev di ajang Liga Europa 2024-2025. (c) AP Photo

Victor Osimhen bereaksi setelah gagal memaksimalkan peluang di laga Galatasaray vs Dinamo Kiev di ajang Liga Europa 2024-2025. (c) AP Photo

Nama terakhir dalam daftar incaran MU adalah Victor Osimhen, yang kala itu sedang berada di puncak ketajaman bersama Napoli.

"Victor Osimhen juga ada di daftar itu. Tapi, kalau mau mengeluarkan 100 juta lebih paun, Anda pasti ingin mendapatkan paket komplet," kata McCarthy.

Menurutnya, Ten Hag menilai Osimhen belum memenuhi kriteria 'paket komplet' seperti yang dimiliki Kane, sehingga transfernya batal direalisasikan.

Osimhen kemudian hijrah ke Galatasaray pada musim panas 2024 dengan status pinjaman, sebelum dipermanenkan setahun kemudian. Meski tak berlabuh di Old Trafford, ia tetap menjadi salah satu penyerang paling berbahaya di kancah sepak bola Eropa.

Disadur dari Bola.com: Aning Jati, 14 Agustus 2025


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL