
Bola.net - Granit Xhaka jadi salah satu pemain yang paling sering dikecam fans Arsenal. Xhaka begitu mudah dikritik ketika main buruk, kesalahan-kesalahannya di lapangan lebih disorot.
Xhaka sudah bermain di Emirates Stadium sejak tahun 2016 lalu. Dia sudah menempuh sampai 236 penampilan, tapi tidak selalu mendapatkan dukungan penuh dari fans.
Bahkan, Xhaka pernah kehilangan ban kapten karena terlibat cekcok dengan fans pada tahun 2019 lalu. Sejak saat itu, Xhaka tidak bisa bersembunyi dari kritik.
Kata Xhaka
Kritik yang menyerang Xhaka terkadang sampai kelewat batas. Dia pernah dikecam dan berulang kali didesak meninggalkan klub, dianggap tidak pantas membela Arsenal.
Tidak hanya itu, keluarga Xhaka juga jadi korban perundungan di media sosial. Situasi sulit, tapi Xhaka tetap setia bertahan di Arsenal.
"Saya selalu berkata kepada diri sendiri: 'Satu-satunya yang bisa menghentikan diri saya adalah saya sendiri'," ujar Xhaka.
"Tentu saja, cedera dan hal lain semacam itu juga bisa menghentikan Anda bermain, tetapi tidak ada yang bisa memaksa saya berhenti, khususnya orang-orang luar."
Tidak bisa dipaksa pergi
Xhaka tahu bahwa fans sudah berulang kali mendesaknya pergi dari klub, atau paling tidak mendesak Xhaka untuk dicadangkan. Menariknya, Xhaka punya mentalitas tangguh untuk menghadapi situasi tersebut.
"Saya juga selalu berkata kepada diri saya sendiri: 'Sayalah yang memutuskan kapan saya pergi [dari Arsenal], bukan orang lain, bukan fans, bukan orang luar'," sambung Xhaka.
"Ketika saya tidak siap main, saya akan pergi. Namun, selama saya merasa siap dan baik, dan saya bisa membantu tim, saya akan berada di sini."
"Namun, pergi karena kritikan orang? Karena pesan-pesan negatif? Karena hal-hal buruk yang mereka katakan dan tulis? Itu tidak mungkin," tandasnya.
Sumber: Arsenal
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Warbiyasah! Abramovich Dinilai Punya Dampak yang Sama di EPL Seperti Ferguson & Wenger
- Man City vs Man Utd: Maaf, Setan Merah Sudah Bukan Rival
- Cerita Konate Gabung Liverpool: Ditelepon Klopp, Jadi Mikir Dong!
- Jurgen Klopp Tegaskan Rencana Masa Depannya di Liverpool tak Berubah
- Soal Rekor Buruk Moyes di Anfield, Klopp: Semoga Terus Berlanjut!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Watford vs Arsenal 6 Maret 2022
Liga Inggris 5 Maret 2022, 12:01
-
Curhat Granit Xhaka: Sering Dicaci, Ogah Dipaksa Tinggalkan Arsenal
Liga Inggris 5 Maret 2022, 06:20
-
Roy Keane Klaim Karier Chamberlain Sekarang Terhenti, Kok Begitu?
Liga Inggris 4 Maret 2022, 21:28
-
Sudah Sembuh, Emile Smith Rowe Segera Comeback di Arsenal
Liga Inggris 4 Maret 2022, 16:40
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR